kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

62 Jemaah Haji Masih Dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi


Senin, 22 Juli 2024 / 16:11 WIB
62 Jemaah Haji Masih Dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi
ILUSTRASI. Operasional pemulangan jemaah haji Indonesia ke Tanah Air telah resmi berakhir pada Senin, 22 Juli 2024


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Operasional pemulangan jemaah haji Indonesia ke Tanah Air telah resmi berakhir pada Senin, 22 Juli 2024 pukul 01.00 Waktu Arab Saudi (WAS) atau 01.00 WIB. 

Kloter 30 Embarkasi Kertajati (KJT-30) yang membawa 316 jemaah, telah diterbangkan dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah menuju Bandara Kertajati di Jawa Barat.

Total jemaah haji dan petugas yang telah kembali ke Indonesia hingga akhir operasional pemulangan mencapai 213.568 orang, tergabung dalam 548 kelompok terbang (kloter).

Baca Juga: Pemulangan Jemaah Haji 2024 Rampung, 461 Jemaah Wafat

Jemaah Wafat dan Dirawat di RSAS

Di musim haji tahun ini, tercatat 461 jemaah haji reguler yang wafat. Sementara itu, 62 jemaah haji masih dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS), baik di Jeddah, Makkah, maupun Madinah.

Pemerintah Indonesia memastikan bahwa semua jemaah haji yang masih dirawat di RSAS akan tetap mendapatkan tanggung jawab dan bantuan hingga mereka dapat kembali ke Tanah Air.

“Semua jemaah haji yang masih dirawat di RSAS tetap menjadi tanggung jawab pemerintah Indonesia hingga jemaah dapat pulang ke Tanah Air,” kata Anggota Media Center Kementerian Agama Widi Dwinanda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×