kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.908.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.212   -17,00   -0,10%
  • IDX 6.865   -12,86   -0,19%
  • KOMPAS100 999   -3,55   -0,35%
  • LQ45 764   -2,07   -0,27%
  • ISSI 226   -1,00   -0,44%
  • IDX30 393   -1,12   -0,29%
  • IDXHIDIV20 455   -0,68   -0,15%
  • IDX80 112   -0,32   -0,28%
  • IDXV30 114   0,03   0,02%
  • IDXQ30 127   -0,74   -0,58%

3 Hari Pameran Produk Halal di Turki, Indonesia Catatkan Transaksi Rp 30 miliar


Selasa, 29 November 2022 / 21:29 WIB
3 Hari Pameran Produk Halal di Turki, Indonesia Catatkan Transaksi Rp 30 miliar
ILUSTRASI. Duta Besar RI untuk Turki Lalu Muhammad Iqbal mengunjungi stan Indonesia di acara 9th OIC Halal Expo dan 8th World Halal Summit di Istanbul Turki, 25-27 November 2022.


Reporter: Syamsul Ashar | Editor: Syamsul Azhar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gelaran event akbar bertema produk halal yaitu 9th OIC Halal Expo  dan 8th World Halal Summit di Istanbul Turki,  resmi berakhir Minggu, 27 November 2022. 

Sejumlah peserta pameran di paviliun Indonesia mencatatkan potensi transaksi hingga senilai US$ 1,9 juta atau Rp 29,87 miliar. Transaksi ini untuk pembelian berbagai produk Indonesia seperti gula kelapa, bumbu-bumbuan dan seasoning, packaging, suplemen herbal dan produk fesyen.

Menurut Eric Gokasi Nababan, Atase Perdagangan RI Ankara pada Halal Expo tahun ini terlihat antusiasme pengunjung ke Paviliun Indonesia. Selain itu antusias calon mitra juga luar biasa. 

Selain itu keikutsertaan Indonesia dalam pameran tersebut mampu memperkenalkan produk Indonesia dan meningkatkan akses pasar produk Indonesia ke Turki maupun dunia internasional. 

Baca Juga: Sejumlah Negara Terus Bersaing Mengembangkan Ekonomi Syariah

Paviliun Indonesia pada Halal Expo kali ini diisi oleh 34 peserta yang terdiri dari perusahaan dan Pemda maupun Kementerian.  Pada agenda tahunan ini Indonesia menyewa area dengan luas sekitar 323 m persegi. "Jumlah peserta dan luasan hampir dua kali lipat dari tahun sebelumnya," kata Eric dalam pernyataan tertulis yang diterima KONTAN. 

Eric mengklaim paviliun Indonesia dalam pameran tersebut dipadati pengunjung hingga hari terakhir penyelenggaraan pameran. 

"Respon pasar terhadap tawaran produk halal Indonesia cukup bagus. Masyarakat dan dunia usaha di Turki semakin mengenal bahwa produk halal Indonesia berkualitas," katanya. 

Karena itu Lalu Muhamad Iqbal, Duta Besar RI untuk Turki berharap upaya penetrasi pasar produk halal ke pasar global tersebut perlu mendapat dukungan dengan cara menciptakan ekosistem halal dan industrialisasi halal di dalam negeri agar produk Indonesia dapat bersaing dan kompetitif di pasar global.

Selain mencatatkan transaksi dagang, peserta pameran dari Indonesia mengungkapkan bahwa keikutsertaan mereka dalam pameran ini sangat bermanfaat dalam mempelajari pasar Turki dan melakukan jejaring dengan pengusaha dari berbagai negara.

 Baca Juga: Mau Tahu Potensi Indonesia Menuju Pusat Industri Halal? Simak Penjelasannya

Peserta pameran produsen seasoning alias bumbu-bumbuan Indonesia yang baru pertama kali mengikuti pameran di Turki mengungkapkan bahwa pasar Turki sangat menjanjikan cuan. 

Pelaku usaha berharap perjanjian ke depan dengan adanya perjanjian liberalisasi perdagangan Indonesia- Turki yakni IT-CEPA transaksi dagang bisa terus meningkat

Dengan perjanjian itu maka bea masuk produknya Indonesia maupun Turki bisa diturunkan sehingga dapat lebih kompetitif. 

Acara Halal Expo merupakan ajang pameran dagang halal terbesar di dunia yang diikuti oleh berbagai pelaku usaha negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI). 

Tahun ini merupakan gelaran yang ke-9 dan kali kedua Indonesia turut serta dalam ajang pameran tersebut. 

Promosi produk-produk halal Indonesia pada ajang ini diharapkan dapat mendukung upaya Indonesia untuk menjadi pusat industri halal dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×