kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Risiko tahun politik tak perlu dibesar-besarkan


Senin, 18 Desember 2017 / 20:58 WIB
Risiko tahun politik tak perlu dibesar-besarkan


Reporter: Ghina Ghaliya Quddus | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia akan menghadapi tahun politik pada 2018 dan 2019 mendatang. Selama ini, hal itu dianggap sebagai sentimen negatif bagi perekonomian.

Pengamat Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada Tony Prasetiantono mengatakan, meski hal ini diyakini oleh beberapa pihak, kondisi ekonomi pada tahun politik tidak separah itu.

Namun demikian, catatannya adalah, jangan sampai ada gejolak besar dalam politik. Hal ini pun menurut Tony tidak terjadi di Indonesia setelah 1998.

“Pengalaman selama ini, selama tidak sampai terjadi chaos itu tidak apa-apa. Contoh paling ekstrem adalah tahun 1998, ada kerusuhan, bakar-bakaran. Dan ekonomi minus 13,7%,” ucapnya.

Hal ini menurutnya tidak boleh terulang lagi. Sebab, apabila politik tidak rusuh seperti 1998, pemerintah tetap bisa mengejar lompatan pertumbuhan ekonomi karena fundamental ekonomi Indonesia sendiri sudah baik sekarang.

“Saya rasanya pilkada 2018 dan pemilu 2019 masih netral. Tidak usah membesar-besarkan,” katanya.

Fundamental yang baik itu ditunjukkan dengan investasi yang naik, serta ekspor dan impor yang juga naik. Dampaknya pun akan terasa ke depannya lantaran investasi ini akan menyerap tenaga kerja.

“Lalu infrastruktur itu meski tidak panen sekarang. Panennya nanti. Tahun 94 saya ingat bank dunia bikin survey soal 8 negara Asia timur dan tenggara yang tumbuhnya cepat. Itu tidak satu pun nama China. Kenapa nggak ada? Karena infrastruktur nggak menghasilkan. Tapi bangun terus dan spendingnya besar.  Jadi perlu waktu 20 tahun ini panen raya atas dampaknya,” ucap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×