kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Menkeu perkenalkan Robert Pakpahan ke pebisnis


Senin, 18 Desember 2017 / 19:10 WIB
Menkeu perkenalkan Robert Pakpahan ke pebisnis


Reporter: Ghina Ghaliya Quddus | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengumpulkan ratusan pelaku usaha dan asosiasi untuk melakukan dialog perpajakan bersama dengan Dirjen Pajak baru, Robert Pakpahan.

Hadir dalam acara tersebut pelaku usaha yang tergabung dalam Apindo, Kadin, Hipmi, dan asosiasi lainnya. Acara tersebut digelar di Kantor Pusat Ditjen Pajak, Jakarta, Senin (18/12).

"Saya stok lama sebenarnya. Dulu saya bertugas waktu kantor pajak saat namanya masih inspeksi pajak. Lama juga," kata Robert di hadapan para pengusaha.

Sri Mulyani menyatakan, dalam perkenalan formal yang pertama kali ini, ia mengharapkan ada hubungan baik antara Kementerian Keuangan (Kemkeu) dan pengusaha. "Hubungan ini akan kami jaga dengan baik," ucapnya

Dalam sambutannya tersebut, Sri Mulyani  meminta kepada para pengusaha  untuk tak ragu menyampaikan keresahannya kepada otoritas pajak. Hal ini agar Ditjen Pajak dapat lebih memahami fungsi para wajib pajak.

"Kami segan kepada Anda karena Anda pihak yang menciptakan lapangan kerja, nilai tambah, inovasi, pembaruan, efisiensi sehingga jadi motor penggerak ekonomi Indonesia. Kami ingin tetap bisa membantu agar produktivitas, inovasi dan berbagai macam kreativitas yang produktif akan bisa dijalankan secara baik," jelasnya.

Namun demikian, Sri Mulyani juga meminta para pengusaha untuk tidak takut dengan Ditjen Pajak. Sebab Ditjen Pajak adalah otoritas yang diamanatkan negara untuk memungut pajak.

"Kami juga mengharapkan ibu bapak segan kepada kami, bukan takut. Bahwa ini adalah konstitusi yang diamanatkan negara, UU, bahwa kita harus melaksanakan amanat negara untuk mengumpulkan pajak," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×