Reporter: Agus Triyono | Editor: Adi Wikanto
JAKARTA. Penyaluran Dana Desa mendapatkan perhatian tidak hanya dari kementerian terkait dan aparat penegak hukum. Bahkan, Kantor Staf Presiden (KSP) ikut mengawasi penyalurannya.
Maklum, jumlah dana yang disalurkan ke ribuan desa mencapai Rp 20,7 triliun pada tahun ini.
Deputi bidang Pengendalian Pengembangan Program Prioritas KSP Darmawan Prasodjo bilang, akan memantau penyaluran Dana Desa melalui sistem LAPOR.
LAPOR merupakan kepanjangan dari Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat.
Dengan sistem ini KSP bisa menerima pengaduan dari masyarakat jika terjadi masalah dalam penyaluran.
Sebetulnya, LAPOR sudah ada sejak era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Saat itu, LAPOR dikembangkan oleh Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4).
"Masyarakat bisa berpartisipasi memberitahukan ihwal peruntukan Dana Desa di daerahnya masing-masing." ujar Darmawan, dalam keterangannya, Selasa (29/9).
Hingga september ini Dana Desa yang baru dicairkan sebesar 80%, atau sekitar Rp 16,57 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
