kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ451.000,20   6,60   0.66%
  • EMAS1.199.000 0,50%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Asosiasi: 2017 merupakan tahun kecelakaan kerja konstruksi terbanyak


Selasa, 23 Januari 2018 / 14:47 WIB
Asosiasi: 2017 merupakan tahun kecelakaan kerja konstruksi terbanyak
ILUSTRASI. PERLINDUNGAN PEKERJA RENTAN


Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Ahli Keselamatan dan Kesehatan Konstruksi Indonesia (A2K4I) menyebut tahun 2017 sebagai tahun kecelakaan kerja konstruksi infrastruktur jalan dan jembatan terbanyak.

Sejak 1 Agustus 2017 hingga awal 2018, A2K4I mencatat telah terjadi lebih dari 10 kasus kecelakaan konstruksi di proyek infrastruktur jalan yang mengakibatkan sedikitnya empat pekerja meninggal dunia dan 11 pekerja lainnya menderita cidera.

"Kecelakaan kerja itu didominasi kasus runtuhnya girder dan robohnya crane," kata Ketua Umum A2K4I Lazuardi Nurdin dalam keterangan tertulisnya, Selasa (23/1).

Lazuardi menyayangkan tingginya intensitas pembangunan infrastruktur tersebut ternyata tak diimbangi aspek keselamatan kerja yang mumpuni.

Sebab katanya, kecelakaan kerja konstruksi itu terjadi secara berulang, khususnya pada konstruksi jembatan dan jalan layang.

"Proyek-proyek infrastruktur juga harus fokus pada manajemen risiko K3 dan penerapan SMK3 secara konsisten, agar risiko kecelakaan dapat dikendalikan secara sistemik dan holistik," sambungnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Storytelling with Data (Data to Visual Story) Mastering Corporate Financial Planning & Analysis

[X]
×