kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Wow, Bareskrim Ikut Tangani Video Syur Ariel Luna Cut Tari


Rabu, 09 Juni 2010 / 16:22 WIB


Reporter: Epung Saepudin | Editor: Tri Adi

JAKARTA. Rupanya pihak Mabes Polri tak cuma urus kasus perusahaan yang kasih duit ke Gayus, kasus video syur vokalis Peter Pan Ariel kini juga tengah diselidik Bareskrim Mabes Polri. Kabareskrim Komjen Pol Ito Sumardi mengatakan, polisi ikut menangani kasus itu karena sudah membuat resah masyarakat luas. "Kan, ini sudah seluruh Indonesia," kata Ito, Rabu (9/6).

Polisi, tegas Ito, lebih melihat yang salah dari kasus tersebut adalah pelakunya. "Kita lihat pelaku, nanti baru kita lihat siapa yang
menyebarkan," katanya. Ditanya apakah polisi memang sudah yakin bahwa tiga
artis yang terlibat dalam video syur merupakan asli, Ito mengaku akan meminta tim ahli untuk memastikan. "Kita meminta keterangan saksi ahli," katanya.

Hanya, penggunaan ahli teknologi itu masih belum bisa diumumkan karena baru dilakukan mulai tadi malam. "Belum kan baru tadi
malam," kilahnya. Ito menegaskan, nanti penyidik akan menjelaskan detail kasus itu setelah proses analisis video selesai. Ia juga
membantah, penyelidikan yang dilakukan Mabes Polri berdasar tekanan pejabat tertentu.

"Kasus yang melibatkan seluruh provinsi dan meresahkan harus ditangani Bareskrim. Ini kan bukan hanya di satu kota tapi penyebarannya di seluruh Indonesia. Kita berharap yang diminta keterangan kooperatif," jelasnya.

Ia bilang, penyebaran video itu seperti disengaja lantaran sudah sampai ke mana-mana dan bisa diakses bebas. "Karena kita melihat itu disengaja atau tidak mari dijelaskan kepada kita. Karena ini sudah sampai ke anak sekolah sampai ke mana-mana," tegasnya.

Soal apakah akan ada pelaku lain yang disidik, Ito mengaku, semua bergantung perkembangan penyelidikan. "Tergantung dari apa yang kita dapat. Kita masih menyelidiki secara teknis dari saksi ahli. Kalau saksi ahli menyatakan betul. Kenapa ini bisa beredar di luar apakah ini unsur kesengajaan atau tidak," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×