kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45904,14   5,39   0.60%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

UPDATE Corona Indonesia, Selasa (13/7): Rekor lagi, tambah 47.899 kasus, ingat prokes


Selasa, 13 Juli 2021 / 16:52 WIB
UPDATE Corona Indonesia, Selasa (13/7): Rekor lagi, tambah 47.899 kasus, ingat prokes
ILUSTRASI. Komunitas badut dari Aku Badut Indonesia melakukan aksi kampanye melawan corona9. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kasus baru Corona di Indonesia makin meledak. Tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan agar terhindar dari penularan virus corona.

Melansir data Satgas Covid-19, hingga Selasa (13/7) ada tambahan 47.899 kasus baru yang terinfeksi corona di Indonesia. Sehingga total menjadi 2.615.529 kasus positif Corona.

Sementara itu, jumlah yang sembuh dari kasus Corona bertambah 20.123 orang sehingga menjadi sebanyak 2.139.601 orang.

Sedangkan jumlah orang yang meninggal akibat virus Corona di Indonesia bertambah 865 orang menjadi sebanyak 68.219 orang.

Baca Juga: Data Corona Indonesia, Senin (12/7): Melonjak lagi, tambah 40.427 kasus positif

Saat ini ada total 407.709 kasus aktif di Indonesia. Jumlah ini bertambah 26.912 dari sehari sebelumnya.

Lantaran masih tingginya tambahan kasus positif Corona, pemerintah meminta masyarakat memiliki tanggung jawab yang tinggi dan kolektif untuk mematuhi protokol kesehatan. Karena untuk menekan wabah Corona, dimulai dari menekan angka penularan.

Untuk itu, pemerintah menekankan pentingnya perilaku 5M yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.

Berdasarkan banyak penelitian, rajin mencuci tangan bisa menurunkan risiko penularan virus, termasuk virus Corona sebesar 35%.

Sementara memakai masker bisa mengurangi risiko penularan virus Corona hingga 45% kalau memakai masker kain. Sementara kalau menggunakan masker medis, risiko penularan berkurang hingga 75%.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Selanjutnya: Lambatnya vaksin gotong royong jadi alasan munculnya vaksin individu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×