kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

UBS prediksi BI naikkan suku bunga di 2018


Kamis, 14 Desember 2017 / 21:02 WIB
UBS prediksi BI naikkan suku bunga di 2018


Reporter: Ghina Ghaliya Quddus | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. UBS Investment Bank memproyeksi pada tahun depan Bank Indonesia (BI) akan menaikkan suku bunga acuan. Hal ini terjadi seiring adanya perbaikan pada ekonomi domestik.

Senior ASEAN Economist UBS Investment Bank Edward Teather mengatakan, Indonesia masih akan berada di kondisi yang kondusif, yakni tanpa lonjakan inflasi, namun tetap terjadi peningkatan pertumbuhan ekonomi tahun depan. Hal ini akan membuat BI menaikkan suku bunga acuan.

“Kami melihat bahwa BI akan menaikkan suku bunga sebesar 50bps pada semester II tahun depan untuk mencerminkan perbaikan ekonomi dan menjauhkan rupiah dari meningkatnya suku bunga The Fed,” katanya, Kamis (14/12).

Edward melanjutkan, sebagai skenario dasar, pada 2018 rupiah akan berakhir pada 13.500 per dollar AS. Adapun dalam hal terjadi penurunan sebesar 50bps atau lompatan yang lebih lagi dari yield 10-year treasury AS, menurut Edward, tidak aneh apabila rupiah akan berada di latas evel 14.000 per dollar AS tahun depan. “Kami tidak akan terkejut saat melihat rupiah di atas 14.000 dan ada kenaikan tambahan 25 bps untuk suku bunga acuan BI,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×