kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Trending Topics: Tip investasi Warren Buffett, Truk tidak bisa sembarang masuk tol


Kamis, 19 September 2019 / 08:05 WIB
Trending Topics: Tip investasi Warren Buffett, Truk tidak bisa sembarang masuk tol


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

Ada pula wacana penggunaan B60 untuk bahan bakar pesawat atau avtur. CPO juga ikut merasakan dampak kenaikan harga minyak, kata Ibrahim, Selasa (17/9).

Kenaikan harga CPO juga didorong oleh pelemahan ringgit Malaysia terhadap dollar AS. Sepanjang tahun ini mata uang ringgit telah melemah 1,19% (ytd) terhadap dollar AS. Sentimen ini dimanfaatkan oleh pelaku pasar untuk membeli CPO.

Baca Juga: Ini Penyebab Harga CPO Kembali Melonjak

Mulai 2020 truk tidak bisa sembarangan masuk jalan tol

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berencana untuk membatasi kendaraan berat seperti truk dan bus beroperasi di jalan tol. Aturan pembatasan ini diharapkan bisa terlaksana mulai 2020, karena dalam kurun waktu beberapa hari banyak kecelakaan yang memakan korban jiwa. 

Sebagaimana dikatakan Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Pandu Julianto, rencana pembatasan jalur operasional kendaraan berat di jalan tol merupakan salah satu bagian dari upaya pemerintah mengurangi tingkat kecelakaan yang melibatkan bus dan truk di jalan raya.

"Selain melakukan penertiban secara nasional, kami bersama Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) akan menindak tegas kendaraan berat yang akan masuk tol. Diharapkan pelaksanaannya bisa dimulai tahun depan," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Jakarta, Selasa (17/9). 

Maka, bagi kendaraan berat seperti truk yang terbukti ODOL atau over dimension overloading tidak boleh mengakses jalan bebas hambatan. Begitu pula ketika kendaraan tersebut ditemukan sedang beroperasi, akan dikeluarkan di gerbang Tol terdekat.

Baca Juga: Mulai tahun 2020 truk dan bus tidak bisa sembarangan masuk jalan tol

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×