Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan menggunakan hak pilihnya bersama sang istri, Veronica di tempat pemungutan suara (TPS) 067, Muara Karang, Pluit, Jakarta Utara.
Berdasarkan pantuan Kompas.com, di sebuah lapangan basket, ada tiga TPS tersedia, yakni TPS 065, 066, dan 067. Di setiap TPS dibangun tenda yang didominasi warna merah, putih, serta violet. Sementara di dalam TPS tampak beberapa kursi yang diselimuti dengan kain merah dan pita putih.
Beberapa warga sekitar tampak antusias untuk menggunakan hak pilih mereka. Sejak pukul 07.45 WIB, warga sudah berduyun-duyun mencoblos calon wakil rakyat. Selain diselimuti tenda bak acara hajatan, para pemilih juga disediakan makanan dan minuman seperti roti dan kopi dari panitia.
Di TPS 067, sudah terlihat sebanyak empat orang saksi dari partai peserta pemilu. Basuki memilih TPS ini, karena ia beserta keluarganya terdaftar sebagai pemilih dengan alamat lama, yaitu Muara Karang Blok P-8U nomor 27 RT 10/14, Kelurahan Pluit, Jakarta Utara. Basuki beserta istri mendapat nomor urut 30 dan 31. Di TPS 067, jumlah pemilih laki-laki sebanyak 194 pemilih dan 229 pemilih perempuan. Sehingga jumlah total 423 daftar pemilih tetap (DPT).
Anggota Penyelenggara Pemungutan Suara (PPS) Muara Karang, Lenny Wijaya mengatakan pihaknya memberi jatah Rp 750 ribu tiap sebuah di tenda di semua TPS di Muara Karang. Di Kelurahan Pluit, ada sekitar 96 TPS, yang tersebar di Muara Angke, Pluit, Muara Karang, dan Pantai Mutiara.
"Kalau soal uang makan, honor petugas, dan snack, semua yang mengurusi sekretariat kelurahan," kata Lenny.
Sementara itu hingga pukul 09.30 WIB, Basuki beserta sang istri belum menggunakan hak pilihnya di TPS 067. Semakin siang, para warga semakin ramai memilih calon wakil rakyat mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News