Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah telah menjadikan tanggal 28 dan 30 Oktober pekan depan sebagai cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW. Dengan begitu, akan ada libur panjang selama lima hari, yakni tanggal 28 Oktober hingga 1 November.
Hal ini, tentu dimanfaatkan masyarakat untuk berlibur atau pulang kampung di tengah pandemi COVID-19.
Jeffri Tanudjaja, Wakil Direktur dari perusahaan properti PT Metropolitan Kentjana Tbk (MKPI) mengatakan dalam kondisi pandemi seperti ini, keinginan berlibur sebaiknya ditunda kembali.
"Tapi kalau harus pulang kampung, usahakan pakai kendaraan pribadi. Ini membantu mengurangi resiko tertular dari orang asing," kata dia kepada Kontan, Jumat (23/10).
Jeffri melanjutkan, bagi yang terpaksa bepergian menggunakan transportasi umum, maka harus mengikuti protokol kesehatan COVID-19. Hal itu dilakukan dengan terus memakai masker kesehatan dan menjaga jarak dengan orang lain.
Baca Juga: Inilah 5 tips liburan yang aman dari corona
Tak hanya itu, protokol kesehatan juga harus dilakukan setelah sampai di tempat tujuan. Walau bertemu dengan keluarga sendiri namun tetap disiplin membersihkan diri dan menjaga protokol kesehatan.
Jeffri juga bercerita, bulan lalu dirinya harus berangkat ke Lampung untuk urusan dinas. Untuk menjaga diri tidak tertular dan menularkan COVID-19, Jeffri melakukan rapid test terlebih dulu. Dia juga melakukan rapid test untuk supir yang mengantarnya karena dia menggunakan kendaraan pribadi saat menyeberang ke Lampung.
"Dalam penyeberangan ke Lampung, saya memakai mobil pribadi dan di dalam kapal itu, saya tetap berada di mobil untuk menghindari kontak dengan orang-orang lain," kata dia.
Sesampainya di lokasi, Jeffri langsung menuju ke tempat kerja dan langsung kembali ke Jakarta saat rapat selesai. Saat rapat berlangsung pun, Jeffri juga terus memakai masker dan menjaga jarak.
Sepanjang perjalanan pulang pun, Jeffri juga tidak melepaskan masker wajah walau hanya bersama dengan supir.
Senada, Group Head Corporate Communication XL Axiata (EXCL), Tri Wahyuningsih mengatakan dirinya berusaha meminimalisir untuk bepergian ke luar kota bila tidak mendesak. Dengan begitu, perempuan yang akrab disapa Ayu ini, tidak merencanakan bepergian untuk berlibur atau pulang kampung pekan depan.
Baca Juga: Mau jalan-jalan kemana? Pahami dulu tips liburan aman dari corona
Ayu berkata, protokol kesehatan dari perusahaan juga melarang pihaknya untuk bepergian jauh.
Tapi Ayu menyarankan, jika memang harus keluar kota, maka wajib untuk menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan WHO dan pemerintah.