kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.154   46,00   0,28%
  • IDX 7.067   83,00   1,19%
  • KOMPAS100 1.055   14,78   1,42%
  • LQ45 830   12,68   1,55%
  • ISSI 214   1,66   0,78%
  • IDX30 423   6,60   1,59%
  • IDXHIDIV20 510   7,72   1,54%
  • IDX80 120   1,70   1,43%
  • IDXV30 125   0,56   0,45%
  • IDXQ30 141   1,99   1,43%

Terpidana teroris dipindah, LP Nusakambangan rusuh


Senin, 30 Desember 2013 / 23:01 WIB
Terpidana teroris dipindah, LP Nusakambangan rusuh
ILUSTRASI. TAJUK - Barli Halim Noe


Sumber: TribunNews.com | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Kericuhan di Lembaga Pemasyarakatan Batu, Nusakambangan pecah saat petugas berencana memindahkan Pepi Fernando, teroris yang terkenal dengan aksi bom buku di wilayah Jakarta.

Pepi berencana dipindahkan ke Lapas Besi Nusakambangan Senin (30/12/2013), tetapi hal tersebut mendapat penolakan dari narapidana yang sudah terkena doktrin Pepi.

"Peristiwa tersebut berawal saat kita akan memindahkan narapidana teroris yang terlibat bom buku (Pepi Fernando) dari Lapas Nusakambangan Batu," ucap Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Jawa Tengah, Heryawan saat dihubungi lewat sambungan selulernya oleh wartawan, Senin (30/12/2013).

Pemindahan tersebut dikarenakan Pepi melakukan doktrinisasi terhadap narapidana yang lain dan juga mulai merakit bom molotov.

"Tetapi saat akan memindahkan Pepi ke Lapas Besi, pengikutnya melakukan penolakan," ucapnya.

Kemudian pihak Lapas pun meminta bantuan ke Polres Cilacap dan menurunkan satu pleton pasukan Pengendali Massa (Dalmas) atau sekitar 48 orang untuk pemindahan tersebut.

"Karena bila pihak Lapas saja tidak mungkin kuat, sehingga kita minta bantuan ke Polres Cilacap," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×