kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

TDL, kontributor terbesar inflasi November 2013


Senin, 02 Desember 2013 / 15:00 WIB
TDL, kontributor terbesar inflasi November 2013
ILUSTRASI. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin


Reporter: Rr Dian Kusumo Hapsari | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada November 2013 ini terjadi inflasi sebesar 0,12%. Beberapa faktor pendorong terjadinya inflasi pada November ini disebabkan oleh kenaikan tarif dasar listrik (TDL), bawang merah, jeruk dan sewa rumah. 

Suryamin, Kepala BPS menjelaskan kenaikan TDL menjadi salah satu faktor pendorong terbesar terjadinya inflasi. Menurutnya TDL berkontribusi sebesar 0,09% terhadap inflasi.

Sedangkan komponen pendorong lainnya adalah bawang merah yang sebesar 0,06%, Jeruk sebesar 0,02% dan sewa rumah sebesar 0,02%. “Ini terjadi di beberapa kota IHK (Indeks Harga Konsumen) dan 13 kota lainnya mengalami peningkatan maupun penurunan,” katanya.

Selain komoditas pemicu inflasi, Suryamin juga menyebutkan ada beberapa komoditas yang menjadi penghambat inflasi. Di antaranya adalah daging ayam, beras, cabai rawit, telur ayam dan cabai merah. "Cabai rawit itu deflasinya -0,05% dan itu terjadi hampir seluruh kota IHK. Sedangkan telur ayam -0,03%,  dan cabai merah 0,02%," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×