kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Tantangan penyelenggaraan haji makin besar


Kamis, 13 Desember 2012 / 20:02 WIB
Tantangan penyelenggaraan haji makin besar
ILUSTRASI. Manfaat kerjasama local currency settlement antara Indonesia-China


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Tim Pengawas Haji Dewan Perwakilan Rakyat yang terdiri dari Komisi V, Komisi VIII dan Komisi  IX DPR, menggelar rapat dengan Menteri Agama Suryadharma Ali dan Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi guna membahas evaluasi penyelenggaraan ibadah haji 2012. Dalam penyelenggaraan ibadah haji ini, banyak permasalahan yang menjadi sorotan Timwas Haji.

Permasalahan penyelenggaraan ibadah haji ini di antaranya adalah pelayanan catering yang awalnya adalah nasi box, namun dalam kenyataannya justru prasmanan sehingga menyebabkan antrean yang cukup panjang. Selain itu juga ada masalah transportasi, pemondokan jemaah yang jauh, perlindungan kurang cermat, serta masalah keimigrasian juga menjadi sorotan. Masalah juga terjadi di sistem pengamanan yang lemah, sehingga banyak jemaah haji menjadi korban tindak pidana. 

Ketua Timwas Penyelenggaraan Haji DPR Gondo Radityo Gambiro mengatakan bahwa banyaknya permasalahan teknis yang terjadi dalam penyelenggaraan ibadah haji 2012 masehi atau 1433 hijriah, menunjukkan kinerja dari penyelenggara haji belum optimal. Karena itu, menurut Gondo, harus dilakukan evaluasi secara menyeluruh, sehingga dalam penyelenggaraan ibadah haji berikutnya, jemaah dapat lebih khusyuk dalam beribadah. 

Politisi Partai Demokrat ini menuturkan, untuk meningkatkan kualitas pelayanan haji membutuhkan langkah yang nyata. Menteri Agama Suryadharma Ali mengatakan pihaknya menerima evaluasi yang disampaikan timwas. Suryadharma pun menjelaskan, berkaitan dengan berkaitan dengan tata ruang di Mekah, banyak terjadi pembongkaran gedung di sekitar Majelis Haram. 

"Konsekuensinya pemondokan mundur ke belakang dan mengalami peningkatan biaya pemondokan tinggi dibanding tahun sebelumnya," kata Suryadharma dalam rapat kerja dengan Komisi VIII di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (13/12). 

Hal ini juga terjadi di Madinah. Suryadharma menyebutkan, ada sekitar 310 jemaah yang  tidak bisa menempati pemondokan di area. Namun secara keseluruhan, kata Suryadharma, pelaksanaan ibadah haji 2012 sudah 99,85% benar. Meski begitu ia berjanji bahwa persoalan-persoalan penyelenggaraan ibadah haji tahun ini akan menjadi bahan koreksi, untuk penyelenggaraan ibadah haji tahun 2013.

"Problematika 2013 akan jauh lebih besar daripada 2012. Di Mekah, gedung-gedung yang pada saat ini dipergunakan, belum tentu nanti bisa dipergunakan. Konsekuensinya pemondokan akan mundur lagi ke belakang," ungkap Suryadharma. 

Begitu juga di Madinah. Karena itu, menurut Suryadharma, konsekuensi yang harus dilakukan adalah pemondokan harus lebih mundur ke belakang dan otomatis biaya pelaksanaan ibadah haji tahun depan akan jauh lebih mahal dibanding 2012.

"Tantangan ke depan itu berbeda dengan sebelumnya. Karenanya, tentu DPR dan pemerintah harus bisa antisipasi tantangan itu lebih awal lagi. Dengan demikian kita bisa menyelenggarakan dengan lebih baik," jelas Suryadharma. 

Ketua Partai Persatuan Pembangunan itu mengakui, bahwa harus ada yang perlu dievaluasi. Selain itu, pelayanan ibadah haji pun harus ditingkatkan sesuai apa yang disampaikan timwas. "Tapi, juga harus ada bagian yang diselesaikan oleh pihak Arab Saudi," ungkap Dahlan. Karena itu, Suryadharma mengatakan persoalan ini akan disampaikan saat pertemuan antara Menteri Agama RI dengan Menteri Haji Arab Saudi pada Februari 2013 mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×