kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.461.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.130   40,00   0,26%
  • IDX 7.697   -47,60   -0,61%
  • KOMPAS100 1.196   -13,16   -1,09%
  • LQ45 960   -10,60   -1,09%
  • ISSI 231   -1,75   -0,75%
  • IDX30 493   -3,97   -0,80%
  • IDXHIDIV20 592   -5,69   -0,95%
  • IDX80 136   -1,30   -0,95%
  • IDXV30 143   0,32   0,23%
  • IDXQ30 164   -1,28   -0,77%

Tantangan Pengelolaan APBN Tahun Depan Makin Berat


Kamis, 13 Juni 2024 / 19:17 WIB
Tantangan Pengelolaan APBN Tahun Depan Makin Berat
ILUSTRASI. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan pemerintahan baru bisa melakukan perubahan postur anggaran melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P).


Reporter: Rashif Usman | Editor: Khomarul Hidayat

Sementara itu, Ketua Dewan Pakar PAN, Dradjad Hari Wibowo menanggapi sejumlah pihak yang mengkritisi bahwa APBN bisa jebol di bawah pemerintahan Prabowo-Gibran. 

"Kenapa ada pihak yang sering mengatakan (APBN) jebol? Ucapan-ucapan itu justru menimbulkan mispersepsi di pasar," kata Drajad kepada Kontan, Kamis (13/6).

Ia menegaskan, pemerintahan Prabowo akan tetap menjaga defisit fiskal, sehingga program yang berjalan nantinya disesuaikan dengan penerimaan negara.

Baca Juga: Permintaan Tambahan Anggaran Kementerian, Ekonom Sebut Defisit APBN Makin Lebar

"Seolah-olah pemerintahan Prabowo tidak disiplin fiskal. Saya tegaskan untuk kesekian kali, defisit akan dijaga ketat. Pelaksanaan program disesuaikan dengan kinerja pendapatan negara. Kuncinya di sana. Belum sama sekali (bahas APBN-P). APBN 2025 saja belum diketok di DPR," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×