Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
Dokter yang menjabat sebagai Kepala Seksi Penanggulangan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Bandung Barat itu meninggal akibat kelelahan serta serangan jantung setelah mempersiapkan fasilitas kesehatan agar sigap dari ancaman virus corona dan edukasi masyarakat agar terhindar dari Covid-19.
"Semoga apa-apa yang menjadi perjuangan para sejawat kita diterima oleh Allah SWT dengan limpahan pahala yang mulia. Amin," imbuh keterangan itu.
Baca Juga: Tenaga medis penanganan corona mendapatkan insentif bulanan, ini rinciannya
Jumlah dokter meninggal dunia yang disampaikan PD IDI ini diketahui lebih banyak dibanding yang disampaikan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona pada Minggu (23/3/2020) kemarin.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Corona Achmad Yurianto menyatakan, ada tiga dokter yang meninggal dunia akibat terpapar virus corona.
Ketiganya adalah dokter Hadio Ali Khazatsin, dokter Djoko Judodjoko, dan dokter Adi Mirsa Putra. Pemerintah pun menyampaikan bela sungkawa dan rasa duka cita yang mendalam atas kepergian para tenaga medis itu.
Baca Juga: Renovasi Wisma Atlet jadi rumah sakit darurat corona habiskan Rp 6 miliar
Para dokter yang telah berjibaku dalam mengatasi dampak penyebaran virus corona dinilai telah mendedikasikan diri terhadap bangsa dan negara.
"Pemerintah bersedih untuk ini dan kami menyampaikan rasa belasungkawa sedalam-dalamnya. Yakinlah kita berada dalam pengabdian yang benar, profesional dan kita berikan semuanya untuk kebaikan rakyat kita yang dicintai ini," kata Yurianto dalam keterangan tertulis, Minggu. (Dani Prabowo)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "IDI Umumkan 6 Dokter yang Menangani Wabah Corona Meninggal Dunia"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News