kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.909   21,00   0,13%
  • IDX 7.196   54,93   0,77%
  • KOMPAS100 1.105   9,88   0,90%
  • LQ45 877   10,49   1,21%
  • ISSI 221   0,86   0,39%
  • IDX30 448   5,71   1,29%
  • IDXHIDIV20 539   5,02   0,94%
  • IDX80 127   1,32   1,05%
  • IDXV30 134   0,42   0,31%
  • IDXQ30 149   1,50   1,02%

Strategi Bulog Dalam Pengamanan Beras Jelang Puasa dan Lebaran


Senin, 04 Maret 2024 / 12:31 WIB
Strategi Bulog Dalam Pengamanan Beras Jelang Puasa dan Lebaran
Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi saat diskusi bersama media di kantornya, Selasa (13/2).


Reporter: Leni Wandira | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA - Perum Bulog telah menyiapkan berbagai program untuk menjaga stabilitas stok dan harga pangan menjelang Ramadan dan Lebaran.

Salah satu langkahnya adalah menjaga jumlah stok cadangan beras pemerintah (CBP) agar mencukupi dan tersebar sesuai kebutuhan di seluruh Indonesia.

"Dalam tangan Bulog saat ini terdapat lebih dari 1,2 juta ton beras, dan sekitar 400.000 ton beras sedang dalam perjalanan menuju gudang-gudang Bulog yang masih tersedia," kata Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi, Senin (4/3).

Baca Juga: Satgas Pangan Dinilai Perlu Diperkuat Menjaga Stabilitas Harga Beras

Wilayah dengan stok beras cukup besar adalah Jakarta dengan 207.452 ton dan Jawa Timur dengan 363.523 ton, karena keterkaitannya dengan pelabuhan yang mampu menampung kapal besar.

Bulog akan mempercepat penyaluran bantuan pangan selama Januari hingga Februari serta Maret-April 2024, dengan fokus pada 22 juta keluarga penerima manfaat.

Selain itu, Bulog akan melanjutkan penyaluran beras Subsidi Pemerintah (SPHP) dengan target penyaluran maksimal 250.000 ton per bulan, dengan mekanisme yang melibatkan pengecer atau retail modern.

Baca Juga: Swasembada Pangan Meredup, Impor Beras Melonjak Fantastis

Bulog juga akan melanjutkan dukungannya kepada Pemda melalui program Gerakan Pangan Murah dengan menjual beras SPHP dan beras komersial melalui bazar murah di pemukiman.

Bulog akan melanjutkan pelaksanaan Bulog Siaga dengan menjual beras SPHP dan beras komersial melalui bazar murah di pemukiman, dengan melibatkan pengecer di pasar tradisional dan sekitarnya serta retail modern. Saat ini, terdapat 24.908 pengecer SPHP di seluruh Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×