Reporter: Siti Masitoh | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan kunjungan kerja ke Washington D.C, Amerika Serikat.
Pada hari kedua kunjungannya, Sri Mulyani menghadiri penandatanganan Compact II Millennium Challenge Corporation (MCC), sebuah program hibah dari Pemerintah Amerika Serikat untuk Indonesia senilai US$ 649 juta.
Sri Mulyani mengatakan, melalui program ini, Pemerintah AS terus berkomitmen untuk tidak hanya mengambil peran dalam pemulihan ekonomi global, tetapi juga mengentaskan kemiskinan dunia melalui pemberian hibah dan bantuan kepada berbagai negara.
Baca Juga: Ekonom Proyeksi Pertumbuhan Konsumsi Rumah Tangga di Atas 5% pada Tahun 2023
Dalam program Compact II MCC yang ditandatangani hari ini, ada tiga tujuan utama yang akan diakselerasi selama periode lima tahun ke depan.
Di antaranya, pengembangan transportasi dan logistik di sejumlah wilayah seperti Riau, Sumatra Selatan, Sulawesi Utara, Kepulauan Riau, dan Bali, pengembangan pasar keuangan, dan pembiayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“Saya mewakili masyarakat dan Pemerintah Indonesia, mengucapkan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada Pemerintah Amerika Serikat atas kepercayaan yang diberikan kepada kami,” tutur Sri mulyani dalam unggahan akun intagramnya @smindrawati, Jumat (14/4).
Dia berharap, program ini akan memberikan manfaat yang sangat luas bagi masyarakat Indonesia, terutama dalam mengentaskan kemiskinan.
Baca Juga: Sri Mulyani Bertemu Raja Kumar di Washington, Lobi Indonesia Jadi Anggota FATF
Untuk diketahui, Indonesia mendapatkan hibah dari Amerika Serikat untuk yang kedua kalinya. Sejak 2013-2018 lalu, Indonesia telah diberikan komitmen hibah program Compact I MCC dengan total mencapai US$ 600 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
