kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   -21.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.835   40,00   0,24%
  • IDX 6.679   65,44   0,99%
  • KOMPAS100 965   12,40   1,30%
  • LQ45 750   8,15   1,10%
  • ISSI 212   1,80   0,86%
  • IDX30 390   4,00   1,04%
  • IDXHIDIV20 468   2,84   0,61%
  • IDX80 109   1,41   1,31%
  • IDXV30 115   1,81   1,60%
  • IDXQ30 128   1,06   0,84%

Sri Mulyani beberkan sejumlah strategi pemerintah untuk genjot industri pariwisata


Selasa, 25 Februari 2020 / 18:07 WIB
Sri Mulyani beberkan sejumlah strategi pemerintah untuk genjot industri pariwisata
ILUSTRASI. Wisatawan menanti matahari terbit di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah (27/9/2019).


Reporter: Abdul Basith | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menyiapkan stimulus dalam rangka mendorong sektor pariwisata. Stimulus tersebut berasal dari berbagai skema yang telah diputuskan oleh pemerintah. Pertama menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

"Kita berikan tambahan anggaran Rp 298,5 miliar untuk insentif airline dan travel agent di dalam rangka datangkan wisatawan asing ke dalam negeri," ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani usai rapat terbatas di Kantor Presiden, Selasa (25/2).

Baca Juga: Pemerintah gelontorkan Rp 10 triliun untuk selamatkan ekonomi dari efek corona

Selain itu, suntikan APBN juga diberikan untuk wisatawan daerah. Sebanyak Rp 443,39 miliar insentif disiapkan untuk menggenjot pariwisata 10 destinasi yang ditetapkan.

Insentif tersebut berupa diskon 30% potongan harga tiket untuk 25% seat per pesawat. Sementara 10 destinasi wisata yang ditetapkan adalah Danau Toba, DI Yogyakarta, Malang, Manado, Bali, Mandalika, Labuan Bajo, Bangka Belitung, Batam, dan Bintan.

Baca Juga: Bursa Saham Menuju Keseimbangan Baru



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×