CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Semester Pertama, Pemerintah Malas Belanja


Kamis, 22 Juli 2010 / 14:51 WIB
Semester Pertama, Pemerintah Malas Belanja


Reporter: Hans Henricus | Editor: Edy Can

JAKARTA. Pemerintah tampaknya malas berbelanja pada semester pertama tahun ini. Hingga Juni lalu, pemerintah baru menyerap 35% Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2010.

Menteri Keuangan Agus Martowardojo menilai, realisasi belanja pemerintah semester pertama ini lebih lambat ketimbang periode yang sama tahun lalu. Sebab, rasio belanja pemerintah pada periode yang sama tahun lalu mencapai 37% dari APBN. "Jadi, 2% lebih lamban dibandingkan dengan tahun lalu," ujar Agus di Kantor Kepresidenan, Kamis (22/7).

Meski begitu, Agus menjamin lambatnya belanja pemerintah ini tidak berpengaruh terhadap target pertumbuhan ekonomi tahun ini. Menurutnya, hal itu lantaran semester pertama tahun 2010 ini adalah masa kabinet baru dan perlu ada suatu penyesuaian.

Sebaliknya, pemerintah malah rajin menjaring duit. Agus mengatakan, penerimaan semester pertama 2010 mencapai 44% dari APBNP 2010. Angka ini lebih tinggi 2% dibandingkan dengan tahun 2009 sebesar 42%. "Jadi, secara umum penerimaan lebih baik, belanja sedikit lebih buruk dibandingkan dengan tahun lalu," kata mantan Direktur utama Bank Mandiri itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×