kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Selain cetak biru pendidikan, ini tiga program Mendikbud Nadiem tahun 2020


Selasa, 24 Desember 2019 / 11:25 WIB
Selain cetak biru pendidikan, ini tiga program Mendikbud Nadiem tahun 2020
ILUSTRASI. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (12/12/2019). Penyiapan blue print dan pemeriksaan kualitas bangunan sekolah menjadi sejumlah program Kemendikbud.


Sumber: Kompas.com | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyiapan blue print atau cetak biru pendidikan Indonesia dan pemeriksaan kualitas bangunan sekolah menjadi sejumlah program yang bakal dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2020. Hal itu disampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim dalam temu media di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta, Senin (23/12).

"Blue print untuk ke mana ini arah pendidikan sudah dibuat tapi ini tidak bisa tergesa-gesa ya. Membutuhkan benar-benar (waktu) karena kita sudah banyak materi, riset, tapi harus dikemas suatu strategi,” kata Nadiem.

Baca Juga: Singapura cocok untuk mempelajari bahasa asing

Dalam waktu enam bulan ke depan, Nadiem berharap cetak biru sistem pendidikan Indonesia sudah selesai di tahap draft.

1. Konsep Merdeka Belajar

Nadiem menyebutkan, konsep Merdeka Belajar yang baru diluncurkan adalah salah satu bagian dari cetak biru pendidikan Indonesia.

2. Pendidikan masyarakat

Pendidikan masyarakat juga menjadi salah satu fokus dalam blue print di tahun 2020. Nadiem menyebutkan orangtua juga berperan penting untuk memberikan pembelajaran anak.

“Tapi tentunya tak bisa hal-hal seperti ini (kebijakan) hanya statik saja. Bahkan kita berbicara satu roadmap atau blue print itu harus ada flexibility di dalamnya,” tambah Nadiem.

Menurut Nadiem, fleksibilitas diperlukan dalam sebuah blue print untuk mengantisipasi perubahan di bidang industri.

Baca Juga: Ini SMA terbaik Jakarta berdasarkan hasil UN 2019

3. Kualitas bangunan sekolah

Selain itu, kualitas bangunan sekolah juga salah satu hal yang membuat Nadiem khawatir. Menurut dia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan belum mengetahui data sekolah yang rentan roboh.

"Itu yang bikin saya takut, kenapa kita di tahun 2020 akan melakukan pemeriksaan itu dulu, jangan masalah pembangunan-pembangunannya," ujar Nadiem. Dia berkaca kepada kasus robohnya sekolah atap SDN Gentong Pasuruan pada Selasa (5/11) pagi.

Peristiwa tersebut terjadi saat kegiatan belajar sedang berlangsung. Akibat kejadian tersebut satu guru dan satu siswa meninggal. Sementara belasan siswa lainnya mengalami luka-luka. (Wahyu Adityo Prodjo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Selain Cetak Biru Pendidikan, Ini 3 Program Mendikbud Nadiem Tahun 2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×