Sumber: Kompas.com | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah pejabat ditunjuk menjadi Amirul Hajj 2025. Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar mengingatkan para menteri hingga penasihat presiden bahwa mereka ditunjuk menjadi Amirul Hajj 2025 untuk menjalankan amanah negara.
Nasaruddin menegaskan delegasi Amirul Hajj harus memastikan jemaah haji mendapatkan pelayanan terbaik, bukan sekadar kunjungan biasa.
"Ini bukan hanya kunjungan biasa. Kita mengemban amanah negara untuk memastikan jemaah mendapat pelayanan terbaik. Kita harus satu langkah, satu strategi, dan satu komitmen," kata Nasaruddin di Jeddah, dikutip dalam keterangannya, Sabtu (31/5/2025).
Menag mengingatkan, tugas Amirul Hajj tidak hanya untuk mengawasi, tetapi juga membangun diplomasi dengan otoritas Arab Saudi.
"Amirul Hajj memperkuat reputasi pelayanan haji Indonesia, serta merespons setiap dinamika lapangan secara cepat dan bijak," kata dia.
Baca Juga: Apa Itu Haji Furoda? Ini Perbedaan Biaya hingga Masa Tunggu dengan Haji Plus
Nasaruddin ingin memastikan bahwa keberadaan Amirul Hajj dirasakan manfaatnya oleh jemaah haji Indonesia.
Ia menyebutkan, pemerintah Arab Saudi akan melakukan intervensi langsung jika terjadi kendala teknis dari pihak penyedia layanan.
"Ada kesepahaman yang baik. Tapi kita juga harus paham batasan hukum nasional Saudi. Maka komunikasi dan koordinasi lintas tim menjadi sangat penting," ujar Nasaruddin.
Nasaruddin menambahkan, ada peran 22 Musytasyar Dini yang menyertai Amirul Hajj, sebagian di antaranya adalah ulama perempuan.
Ulama perempuan dipilih sebagai Musytasyar Dini sebagai upaya pendekatan fikih yang responsif terhadap kebutuhan mayoritas jemaah perempuan.
Sebagai informasi, delegasi Amirul Hajj 2025 diisi sejumlah tokoh dari berbagai latar belakang, baik pemerintahan, ormas keagamaan, hingga akademisi.
Mereka adalah Wamenag Muhammad Syafi'i, Kepala BP Haji Mochammad Irfan Yusuf, Wakil Kepala BP Haji Dahnil Anzar Simanjuntak, Penasihat Presiden Bidang Haji Muhadjir Effendy, Penasihat Khusus Presiden Dudung Abdurachman, Kepala BPOM Taruna Ikrar, Menhub Dudy Purwagandhi, dan Menteri PPPA Arifah Fauzi.
Kemudian, Sekjen MUI Amirsyah Tambunan, Khatib Aam PBNU Ahmad Said Asrori, Ketua PP Muhammadiyah Syamsul Anwar, Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia Arif Satria, Sekretaris Dirjen Pendidikan Islam Arskal Salim, Sekjen Kementerian Agama Kamaruddin Amin, serta Tenaga Ahli Menteri Agama Jojon Novandri.
Baca Juga: Komnas Haji: Visa Haji Furoda Berada di Luar Tanggung Jawab Pemerintah
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menteri hingga Penasihat Presiden Jadi Amirul Hajj, Menag: Ini Amanah Negara", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2025/05/31/14335801/menteri-hingga-penasihat-presiden-jadi-amirul-hajj-menag-ini-amanah-negara.
Selanjutnya: Real Madrid Jadi Klub Sepakbola Paling Berharga Sedunia, Valuasinya US$ 6,75 Miliar
Menarik Dibaca: Samsung A15 Harga Mei 2025 Hemat Banget, Cocok Buat Semua Kalangan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News