kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Saat netizen mengusulkan nama ibu kota baru, ada yang serius ada yang bikin senyum


Rabu, 28 Agustus 2019 / 15:19 WIB
Saat netizen mengusulkan nama ibu kota baru, ada yang serius ada yang bikin senyum
ILUSTRASI. AKSES MASUK IBU KOTA NEGARA BARU


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi mengumumkan ibu kota baru pada Senin (16/8) lalu. Hal ini juga disikapi oleh netizen di media sosial.

Akun @dw_indonesia membuka survei nama ibu kota baru yang cocok nantinya. Banyak netizen yang memberikan usulan. Ada yang serius, ada pula yang bikin senyum. Beberapa nama yang diusulkan dengan serius di antaranya: DKI Indonesia, Sumber Kencono, Mutiara Timur, Neokarta, DKI Kutai Martadipura, Kutai Baharu, DKI KERTANEGARA, Pancanusa, Garuda City, Nusantara City, Jokovigrad dan banyak lagi lainnya.

Baca Juga: Simak, begini proyeksi pembangunan ibukota baru dari tim riset ekonomi BCA

Akun @AnugrahArgaS6 mengusulkan nama ibu kota baru adalah Sri Mahendrakerta. "Sri Mahendrakerta diambil dari bahasa sansekerta yang berarti kota yang dianugerahi dewa/Tuhan untuk menjalankan kebijaksanaan, menegakkan keadilan dan menciptakan kemakmuran," jelasnya.

Sementara, usulan nama ibu kota yang berhasil bikin senyum antara lain: KUPEJAM alias Kutai Penajam, DKI SAMBAL (Samarinda Balikpapan), PENAKUT alias Penajam dan Kutai Kartanegara, Jakarta Junior, Mantan, Nganu City, dan banyak lagi yang lainnya.

Adapun akun @AriefSyahrulT mengusulkan nama ibu kota baru yang unik: "Jakartwo (english), jakardva (russian), jakarduo (latin/italian), atau jakardos (spanish)."

Baca Juga: DPR menunggu RUU pemindahan ibu kota dari pemerintah

Nama menjadi hal sensitif di Indonesia, negara dengan populasi terbesar keempat dunia, dengan sekitar 260 juta penduduk yang berasal dari 300 suku dan bangsa.

Kunto Adi Wibowo dari lembaga survei Kedai Kopi berkata, nama ibu kota baru haruslah mencerminkan karakteristik unik yang dipunyai Kalimantan Timur. Sebab, pemerintah sudah berusaha membuatnya tidak Jawa-sentris.

Dia juga menyarankan supaya namanya tidak menyisipkan Jokowi di dalamnya. "Karena sejarah akan mengingatnya sebagai presiden yang memindahkan ibu kota. Itu sudah cukup menjadi warisan yang dipunyainya," kata Kunto.

Baca Juga: Di balik pemindahan ibu kota, benarkah ada deal politik? Ini kata Istana..

Jakarta, rumah bagi sekitar 10 juta jiwa penduduk Indonesia, awalnya bernama Batavia saat penjajahan Belanda sebelum Proklamasi dikumandangkan 17 Agustus 1945. Dalam bahasa Sanskerta, Jakarta berarti "kemenangan yang diraih".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×