kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

RI fokuskan IA-CEPA di sektor jasa & digital


Senin, 21 Maret 2016 / 13:21 WIB
RI fokuskan IA-CEPA di sektor jasa & digital


Reporter: Handoyo | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong melakukan kunjungan kerja ke Australia pada 15-18 Maret 2016. Kunjungan ini bagian dari negosiasi kembali kerjasama Indonesia-Australia Comprehensive Economis Partnership Agreement (IA-CEPA).

“Mengikuti perkembangan dan tren di abad ke-21, maka fokus IA-CEPA akan bergeser ke sektor jasa dan ekonomi digital. Untuk itu Indonesia membutuhkan banyak pekerja profesional di berbagai bidang,” kata Thomas, dalam siaran persnya, Rabu (16/3).

Indonesia melirik sejumlah sektor yang bakal memberikan manfaat bagi Indonesia dan Australia. Salah satunya menambah lapangan kerja baru. Sektor jasa seperti perawat, juru masak, fashion and jewellery designers.  “Indonesia akan menjalin kerja sama di bidang vocational training dan capacity building dengan Australia. Kesempatan magang di Australia juga akan makin terbuka,” lanjut Thomas.

Pada bidang fashion, kedua negara sepakat untuk berkolaborasi dan saling bertukar desainer muda. Setiap perwakilan Indonesia di luar negeri nantinya diharapkan menyediakan fashion support. Australia bahkan menggunakan fashion diplomacy untuk mempromosikan industri fashion dalam negerinya.

Thomas juga melihat sektor jasa pendidikan sebagai peluang investasi baru bagi Australia. Tingginya demand masyarakat Indonesia menempuh pendidikan di Australia, Mendag menawarkan Australia untuk melakukan joint venture di kawasan ekonomi khusus di Jawa Barat. Selain itu, juga diharapkan terbangun kerja sama di bidang infrastruktur, seperti pembangunan jalan tol.

Sebelumnya, Mendag Tom dan Mendag Australia telah mengumumkan pengaktifan Indonesia-Australia Business Partnership Group (IA-BPG) untuk memaksimalkan perundingan IA-CEPA yang akan dimulai pada Mei 2016.

Sebagai langkah awal telah dibahas beberapa early outcomes yang dibagi menjadi advanced outcomes (program daging dan ternak, serta pertukaran keterampilan) yang dapat diimplementasikan dalam waktu enam bulan dan developing outcomes masih memerlukan kajian lebih lanjut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×