kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.191.000   16.000   0,74%
  • USD/IDR 16.742   -34,00   -0,20%
  • IDX 8.099   58,67   0,73%
  • KOMPAS100 1.123   8,34   0,75%
  • LQ45 803   6,91   0,87%
  • ISSI 282   2,37   0,85%
  • IDX30 422   3,62   0,87%
  • IDXHIDIV20 480   0,21   0,04%
  • IDX80 123   1,39   1,14%
  • IDXV30 134   0,51   0,38%
  • IDXQ30 133   0,20   0,15%

Presiden Prabowo Targetkan Penerimaan Pajak Capai Rp 2.357,7 Triliun pada Tahun 2026


Jumat, 15 Agustus 2025 / 16:38 WIB
Diperbarui Jumat, 15 Agustus 2025 / 16:38 WIB
Presiden Prabowo Targetkan Penerimaan Pajak Capai Rp 2.357,7 Triliun pada Tahun 2026
ILUSTRASI. Dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025, pemerintah menargetkan penerimaan pajak mencapai Rp 2.357,7 triliun.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto menargetkan penerimaan pajak jumbo pada tahun depan.

Pasalnya dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025, pemerintah menargetkan penerimaan pajak mencapai Rp 2.357,7 triliun.

Target ini naik 13,5% jika dibandingkan dengan outlook 2025 sebesar Rp 2.076,9 triliun.

Baca Juga: Penerimaan Pajak Terus Tertekan, Ruang Fiskal Makin Terbatas

Di sisi lain, penerimaan kepabeanan dan cukai pada tahun 2026 dipatok sebesar Ro 334,3 triliun atau tumbuh 7,7%. Sementara itu, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) akan mencapai Rp 455 triliun atau tumbuh 4,7%.

Dengan begitu, target pendapatan negara dalam RAPBN 2026 akan mencapai Rp 3.147,7 triliun atau tumbuh 9,8%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×