kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.042.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Presiden Prabowo Targetkan Penerimaan Pajak Capai Rp 2.357,7 Triliun pada Tahun 2026


Jumat, 15 Agustus 2025 / 16:38 WIB
Presiden Prabowo Targetkan Penerimaan Pajak Capai Rp 2.357,7 Triliun pada Tahun 2026
ILUSTRASI. Dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025, pemerintah menargetkan penerimaan pajak mencapai Rp 2.357,7 triliun.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto menargetkan penerimaan pajak jumbo pada tahun depan.

Pasalnya dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025, pemerintah menargetkan penerimaan pajak mencapai Rp 2.357,7 triliun.

Target ini naik 13,5% jika dibandingkan dengan outlook 2025 sebesar Rp 2.076,9 triliun.

Baca Juga: Penerimaan Pajak Terus Tertekan, Ruang Fiskal Makin Terbatas

Di sisi lain, penerimaan kepabeanan dan cukai pada tahun 2026 dipatok sebesar Ro 334,3 triliun atau tumbuh 7,7%. Sementara itu, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) akan mencapai Rp 455 triliun atau tumbuh 4,7%.

Dengan begitu, target pendapatan negara dalam RAPBN 2026 akan mencapai Rp 3.147,7 triliun atau tumbuh 9,8%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU

[X]
×