CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.343.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.729   -36,00   -0,21%
  • IDX 8.407   44,65   0,53%
  • KOMPAS100 1.165   5,83   0,50%
  • LQ45 849   5,46   0,65%
  • ISSI 293   1,52   0,52%
  • IDX30 443   2,43   0,55%
  • IDXHIDIV20 514   3,54   0,69%
  • IDX80 131   0,83   0,64%
  • IDXV30 136   0,12   0,09%
  • IDXQ30 142   1,06   0,76%

Presiden Mendadak Panggil Pulang Sri Mulyani


Rabu, 08 Oktober 2008 / 17:21 WIB
Presiden Mendadak Panggil Pulang Sri Mulyani
ILUSTRASI. Konsumen menggunakan Quik Response Indonesian Standard (QRIS) Bank Mega untuk melakukan pembayaran di sentra kuliner di Jakarta, Jumat (13/3). Dalam rangka Pekan QRIS Nasional, Bank Mega mengadakan sosialisasi QRIS. Saat ini Bank Mega telah terdaftar di B


Reporter: Yohan Rubiyantoro |

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memanggil Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dari lawatannya ke Timur Tengah dan Washington DC. Padahal, perjalanan direncanakan berlangsung selama 10 hari.

Sejak hari Senin (6/10) lalu, Menkeu sudah bertolak ke Timur Tengah untuk melakukan roadshow penawaran sukuk. Agenda berikutnya adalah menuju Washington DC, Amerika Serikat, untuk menghadiri pertemuan dengan International Monetary Fund (IMF) dan World Bank.

Pemerintah pun menunjuk Kepala Bappenas Paskah Suzetta untuk menggantikan Menkeu dalam pertemuan dengan IMF dan World Bank.

Hanya saja, Mensesneg Hatta Rajasa menegaskan, Presiden bukan memanggil pulang Menkeu, namun Menkeu sendirilah yang memutuskan kembali ke Indonesia dan membatalkan agendanya di Washington DC, "Ibu Sri Mulyani merasa lebih penting untuk berada di Jakarta saat ini," ujarnya di kantor Presiden, Rabu (8/10).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×