kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Presiden Jokowi Minta Daerah Percepat Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua dan Booster


Jumat, 18 Februari 2022 / 13:27 WIB
Presiden Jokowi Minta Daerah Percepat Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua dan Booster
ILUSTRASI. Petugas bersiap menyuntikkan vaksin COVID-19. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa.


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kembali memantau pelaksanaan vaksinasi melalui konferensi video, Jumat (18/02).  Dalam konferensi video yang menghubungkan penyelenggara vaksinasi di 17 provinsi di tanah air tersebut, Presiden meminta pemerintah daerah untuk mempercepat vaksinasi dosis kedua dan juga dosis lanjutan atau booster.

“Saya hanya ingin mendorong agar seluruh kabupaten/kota dan provinsi ini konsentrasi di suntikan yang kedua dan juga suntikan yang ketiga atau booster,” ujar Presiden dari Istana Kepresidenan Bogor.

Presiden menekankan, akselerasi vaksinasi ini perlu dilakukan karena capaian vaksinasi dosis kedua dan ketiga di sejumlah daerah masih relatif rendah. “Dosis kedua dan dosis ketiga ini saya lihat masih banyak yang masih di bawah 60 persen, masih rendah,” ujarnya.

Baca Juga: Cakupan Vaksinasi Dosis Kedua di Kabupaten Sumenep Baru Mencapai 36%

Kepala Negara juga meminta agar pemberian vaksinasi diprioritaskan kepada kelompok masyarakat lanjut usia (lansia), yang memiliki risiko lebih besar jika terpapar COVID-19.

“Agar didahulukan yang lansia, ini penting sekali, karena dari data terakhir yang saya terima 69 persen yang meninggal karena Omicron adalah lansia yang pertama, yang kedua yang belum divaksin,” tegasnya.

Pada kesempatan itu, tak lupa Presiden Jokowi menyampaikan apreasiasi kepada semua komponen bangsa yang telah mendukung akselerasi vaksinasi di tanah air. “Saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas pelaksanaan percepatan vaksinasi pada hari ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam laporannya  mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi serentak kali ini dilakukan di 5.107 titik dan menyasar setidaknya 1,1 juta penduduk. Adapun vaksin yang digunakan adalah AstraZeneca, Moderna, Pfizer, Sinopharm, CoronaVac, Johnson&Johnson, dan Sinovac.

Baca Juga: Jangan Anggap Remeh, 5 Gejala Omicron Ini Paling Sering Dikeluhkan Pasien

“Sasaran vaksinasi hari ini adalah lansia, anak-anak, dan masyarakat umum, dengan melibatkan 63.112 vaksinator,” ujar Listyo dari salah satu lokasi vaksinasi di Museum Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.

Kapolri menegaskan bahwa pihaknya akan terus melaksanakan upaya percepatan vaksinasi bekerja sama dengan pihak terkait lainnya. “Upaya-upaya untuk melakukan akselerasi terhadap masyarakat lansia yang tidak bisa datang ke gerai, strategi vaksinasi mobile maupun vaksinasi door to door tetap kami lanjutkan,” pungkas Kapolri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×