kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.321.000   -16.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.675   65,00   0,39%
  • IDX 8.274   121,80   1,49%
  • KOMPAS100 1.150   20,83   1,85%
  • LQ45 828   21,81   2,70%
  • ISSI 292   3,80   1,32%
  • IDX30 433   11,22   2,66%
  • IDXHIDIV20 495   13,50   2,81%
  • IDX80 128   2,92   2,34%
  • IDXV30 137   2,82   2,10%
  • IDXQ30 138   3,59   2,67%

Presiden China akan bertemu SBY awal Oktober 2013


Kamis, 19 September 2013 / 13:32 WIB
Presiden China akan bertemu SBY awal Oktober 2013
ILUSTRASI. Halau Racun Asap Rokok dengan Memelihara 5 Tanaman Hias Ini, yuk!


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Kunjungan anggota Dewan Negara atau State Councilor Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Yang Jiechi beserta delegasi ke Indonesia mempunyai misi khusus. Yakni, mempersiapkan kunjungan Presiden RRT Xi Jinping ke Indonesia pada awal Oktober 2013 (tanggal 2 atau 3 Oktober) mendatang.

Sejumlah kerja sama bilateral untuk meningkatkan hubungan kedua negara akan dibicarakan di Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan siang ini, Kamis (19/9).

Menko Polhukam Djoko Suyanto mengatakan hal itu usai mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat menerima Yang Jiechi dan delegasi di Kantor Presiden.

"Tadi mereka melaporkan kepada Presiden tentang persiapan kunjungan Xi Jinping ke Indonesia yang dilakkan awal Oktober mendatang," terang Djoko.

Ada beberapa hal yang dipersiapkan dalam menyambut kunjungan Xi Jinping ke Indonesia. Antara lain, kerja sama di bidang investasi, industri, kerja sama bidang mineral, antariksa, maritim, budaya, perguruan tinggi, dan pemuda.

Selain itu, Yang Jiechi juga menyampaikan beberapa isu dalam pertemuan kedua kepala negara, antara lain mengenai Suriah, Laut Cina Selatan, Asia Timur, dan isu regional serta global lainnya.

Pemerintah RRT juga berharap bisa kembali melakukan pembicaraan bilateral di sela-sela KTT Asia Timur di Brunei, awal Oktober, mendatang. Kali ini giliran PM Li Keqiang ingin bertemu Presiden SBY.

"Pada intinya adalah harapan pertemuan yang akan datang di antara kedua kepala negara akan bisa berjalan baik sehingga membuat hasil yang strategis," harap mantan Panglima TNI ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×