kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.295   -200,00   -1,24%
  • IDX 6.977   -130,64   -1,84%
  • KOMPAS100 1.042   -22,22   -2,09%
  • LQ45 818   -15,50   -1,86%
  • ISSI 213   -3,84   -1,77%
  • IDX30 417   -9,14   -2,14%
  • IDXHIDIV20 504   -9,85   -1,92%
  • IDX80 119   -2,45   -2,02%
  • IDXV30 125   -2,38   -1,87%
  • IDXQ30 139   -2,59   -1,83%

Prabowo Bertekad Turunkan Angka Kemiskinan di RI


Jumat, 15 November 2024 / 15:49 WIB
Prabowo Bertekad Turunkan Angka Kemiskinan di RI
ILUSTRASI. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nym. Presiden Prabowo mengakui bahwa Indonesia memiliki tingkat kemiskinan dalam skala dan level yang besar, tetapi ia bertekad untuk menururunkannya.


Reporter: kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto mengakui bahwa Indonesia memiliki tingkat kemiskinan dalam skala dan level yang besar, tetapi ia bertekad untuk menururunkannya. 

Hal ini diungkapkan Prabowo saat memberikan sambutan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) CEO APEC di Lima, Peru, Kamis (14/11/2024) waktu setempat. 

"Saya katakan, kami tetap memiliki tantangan. Kami masih mempunyai kemiskinan dalam skala besar, pada tingkat yang besar, yang saya bertekad untuk menurunkannya," kata Prabowo dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (15/11/2024). 

Selain masalah kemiskinan, Kepala Negara menyebut Indonesia juga memiliki masalah dengan jumlah anak-anak yang kekurangan gizi. 

Baca Juga: Bakrie & Brothers (BNBR) Siap Kerek Kinerja Lini Bisnis EBT

Akan tetapi, ia menegaskan bahwa ia juga akan menurunkan hal itu dengan sejumlah program unggulannya.

"Kita mempunyai persentase yang signifikan dari anak-anak kita yang mengalami kekurangan gizi. Saya juga bertekad untuk mengatasi masalah ini secara langsung," tutur Prabowo. 

Terlepas dari itu, Prabowo mengakui, Indonesia sangat diberkati karena memiliki banyak mineral dan sumber daya yang penting. Sumber daya ini sangat diperlukan untuk kehidupan modern, saat seluruh negara berlomba-lomba untuk mengganti penggunaan energi fosil menjadi energi terbarukan. 

Prabowo menyebutkan, bermodalkan kekayaan alam itu, Indonesia percaya diri untuk menjalin kerja sama dengan prinsip saling menguntungkan. 

"Saya telah berdiskusi dengan Peru, saya pikir kita memiliki sumber daya pelengkap untuk masa depan," tutur dia.

Prabowo juga menyatakan pemerintahan yang ia pimpin tengah memperbaiki iklim usaha untuk mendukung kerja sama. 

Sebagai seorang pengusaha, Prabowo mengaku memahami keinginan pebisnis yang memiliki kekhawatiran maupun tantangan yang dihadapi, salah satunya soal kepastian sistem hukum. 

"Dunia usaha swasta menginginkan iklim ekonomi yang mendukung, iklim politik, stabilitas, keamanan, dan kondisi yang baik, serta insentif yang menguntungkan, dan hal ini sedang kami tangani," jelas Prabowo.

Baca Juga: Presiden Prabowo Terima Tanda Kehormatan Tertinggi El Sol del Peru

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Akui Kemiskinan Skala Besar Jadi Tantangan, Prabowo: Saya Bertekad Menurunkannya", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2024/11/15/15345991/akui-kemiskinan-skala-besar-jadi-tantangan-prabowo-saya-bertekad.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×