Reporter: Havid Vebri | Editor: Havid Vebri
JAKARTA. Ancaman pilot PT Garuda Indonesia Tbk untuk melakukan mogok terbang tidak main-main. Para pilot yang tergabung dalam Asosiasi Pilot Garuda (APG) menyatakan akan mogok pada Rabu, 28 Juli mendatang. Mogok itu akan dilakukan selama sehari penuh yaitu tanggal 28 Juli pukul 00.01 hingga pukul 23.59 waktu setempat.
Rencana mogok ini muncul setelah tuntutan mereka tidak mendapat respon yang memuaskan dari manajemen maskapai BUMN tersebut. Tuntutan para pilot itu sendiri berkaitan dengan adanya kesenjangan gaji yang tinggi antara keberadaan pilot asing dengan pilot lokal. Ketua APG, Stephanus Gerardus sebelumnya bilang, seharusnya keberadaan pilot asing diikuti dengan penyetaraan gaji bagi pilot lokal. "Kami minta ada solusi yang sama-sama menguntungkan yang tidak menyakiti salah satu pihak," kata Stephanus.
Pendapatan pilot asing memang jauh lebih besar dari kapten pilot lokal. Bahkan seorang kopilot asing digaji sebesar US$ 7.200, padahal kapten pilot lokal pendapatan totalnya hanya Rp 40 juta lebih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News