kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Pertumbuhan ekonomi dan pengangguran tak 'sejalan'


Selasa, 03 Maret 2015 / 19:06 WIB
Pertumbuhan ekonomi dan pengangguran tak 'sejalan'
Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (26/4/2023). . ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.


Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Umumnya, besaran pertumbuhan ekonomi selalu dikaitkan dengan tingkat pengangguran. Asumsi dasar pun muncul, semakin besar pertumbuhan ekonomi suatu negara, tingkat pengangguran akan mengecil. Sebaliknya, semakin kecil pertumbuhan ekonomi suatu negara, tingkat pengangguran akan semakin besar.

Menurut Ekonom Core Indonesia Akhmad Akbar Susamto, asumsi dasar mengenai pertumbuhan ekonomi dan pengangguran tak selalu tepat. Hal itu bisa terlihat dari data Badan Pusat Statistik (BPS) dari tahun 2005 sampai 2014. "Pertumbuhan ekonomi kita tidak berkaitan dengan penciptaan lapangan kerja atau penurunan lapangan kerja," ujar Akbar dalam acara diskusi di Jakarta, Selasa (3/3).

Dari data BPS, saat tahun 2012, pertumbuhan ekonomi Indonesia mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Nah, rupanya angka pengangguran justru ikut menurun. Ini yang dinilai Akbar sebagai suatu hal yang menarik. "Jadi (angka pengangguran) seperti ada jalur sendiri," ucap dia.

Lebih lanjut kata dia, tingkat pengangguran justru sejalan dengan tingkat pertumbuhan investasi di Indonesia. Sejak tahun 2009, saat nilai investasi di Indonesia terus bertumbuh, jumlah pengangguran mengalami pengurangan.

Artinya, kata Akbar, tumbuhnya investasi membuat lapangan kerja semakin banyak dan menyerap banyak tenaga kerja. "Pandangan sederhananya, semakin besar investasi, jumlah pengangguran menurun," kata Akbar.

Oleh karena itu, apabila pemerintah ingin menciptakan lapangan kerja serta mengurangi pengangguran kunci jawabannya adalah memperbanyak investasi. Berdasarkan data BPS pada Agustus 2014, jumlah pengangguran terbuka mencapai 7,30 juta orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×