kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.442   107,00   0,66%
  • IDX 7.936   30,42   0,38%
  • KOMPAS100 1.106   -3,16   -0,28%
  • LQ45 813   -4,14   -0,51%
  • ISSI 266   0,45   0,17%
  • IDX30 421   -2,53   -0,60%
  • IDXHIDIV20 488   -3,70   -0,75%
  • IDX80 123   -0,68   -0,55%
  • IDXV30 131   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 136   -1,35   -0,98%

Per 1 Desember 2019, inilah 10 instansi yang masih sepi pelamar CPNS


Senin, 02 Desember 2019 / 05:45 WIB
Per 1 Desember 2019, inilah 10 instansi yang masih sepi pelamar CPNS


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Per 11 November 2019, Badan Kepegawaian Negara (BKN) membuka Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada website http:// sscasn.bkn.co.id. Sejak saat itu, situs ini sudah diserbu ribuan pendaftar. Per 1 Desember 2019, pendaftar yang telah membuat akun di sscn.bkn.go.id mencapai 5.048.151 dan yang telah mengisi formulir sebanyak 4.415.967.

Sementara itu, mengutip akun Facebook Badan Kepegawaian Negara (BKN), hingga 1 Desember 2019 pukul 15.43 WIB, jumlah pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 sudah mencapai 4.158.140 pelamar.

Kendati demikian, tidak semua instansi diserbu ribuan pendaftar. Sejumlah instansi bahkan terlihat sepi peminat. Berikut daftarnya.

Baca Juga: Ini kesalahan pelamar CPNS yang kerap terjadi saat mengunggah berkas

10 instansi dengan jumlah pelamar terbanyak:

- Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia sebanyak 708.488 pelamar
- Kementerian Agama 222.511 pelamar
- Kejaksaan Agung 76.610 pelamar
- Mahkamah Agung RI 58.320 pelamar
- Pemerintah Provinsi Jawa Timur 57.314 pelamar
- Pemerintah Provinsi Jawa Tengah 53.908 pelamar
- Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta 50.528 pelamar
- Pemerintah Provinsi Jawa Barat 41.722 pelamar
- Kementerian Perhubungan 38.780 pelamar
- Kementerian Kesehatan 34.892 pelamar




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×