kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.517.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.005   -5,00   -0,03%
  • IDX 7.259   -66,16   -0,90%
  • KOMPAS100 1.096   -11,59   -1,05%
  • LQ45 862   -3,97   -0,46%
  • ISSI 222   -3,48   -1,55%
  • IDX30 441   -2,55   -0,58%
  • IDXHIDIV20 531   -2,60   -0,49%
  • IDX80 125   -1,44   -1,14%
  • IDXV30 131   -0,72   -0,55%
  • IDXQ30 146   -0,67   -0,45%

Pengusaha harap kepala daerah bisa tarik investasi


Rabu, 09 Desember 2020 / 17:11 WIB
Pengusaha harap kepala daerah bisa tarik investasi
ILUSTRASI. Warga melakukan pencoblosan dengan tetap menjalankan protokol kesehatan di TPS 49 Pamulang, Tangerang Selatan, Rabu (9/12).


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Pelaku usaha berharap kepala daerah terpilih bisa menarik investasi ke daerah. Oleh karena itu, penciptaan iklim usaha yang kondusif diperlukan di daerah.

Kebijakan yang dibuat oleh kepala daerah terpilih diharapkan bisa pro terhadap pelaku usaha.

"Para kepala daerah yang terpilih harus berorientasi jangka menengah dan panjang, kehadiran investor di suatu daerah akan membawa efek domino," ujar Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Jakarta Sarman Simanjorang dalam siaran pers, Rabu (9/12).

Kehadiran investor akan membuat terbukanya lapangan pekerjaan. Selain itu, tingkat konsumsi yang meningkat juga akan memicu munculnya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Baca Juga: Temuan awal Bawaslu, DPT tidak terpasang di 1.727 TPS

Sarman bilang, kepala daerah harus dapat melihat potensi daerah. Sehingga nantinya dapat dijadikan peluang usaha yang dapat menarik investor.

Selain itu, penyederhanaan birokrasi juga menjadi kunci yang harus ditekankan oleh kepala daerah. Upaya tersebut dinilai harus sejalan dengan visi pemerintah pusat saat ini.

"Semangat reformasi birokrasi dari pemerintah pusat ke daerah harus sinergi dan terintegrasi sehingga berbagai perizinan usaha dan investasi akan lebih baik dan memiliki kepastian," terang Sarman.

Sebagai informasi, saat ini Indonesia tengah melakukan Pilkada serentak. Pilkada kali ini digelar di 270 daerah, di 9 provinsi.

Selanjutnya: Melihat dampak pilkada terhadap ekonomi versi pengusaha

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×