kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Pengendalian inflasi di Jawa sudah oke


Senin, 03 Agustus 2015 / 11:30 WIB
Pengendalian inflasi di Jawa sudah oke


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Juli 2015 mencapai 0,93% atau sama dengan inflasi Juli 2014 yang juga sebesar 0,93%. Tingginya inflasi Juli ini dikarenakan periode Lebaran sehingga kelompok bahan makanan dan transportasi mengalami kenaikan harga.

Kepala BPS Suryamin mengatakan dari 82 kota Indeks Harga Konsumen (IHK) yang disurvei, sebanyak 80 kota mengalami inflasi dan 2 kota mengalami deflasi. Nah, 26 kota IHK yang berada di Pulau Jawa semua inflasinya berada di bawah 1% alias terkendali.

Selebihnya, 23 kota IHK di Sumatera sebanyak 10 kota inflasi di bawah 1% dan 13 kota sisanya berada di antara 1% dan 2%. Untuk wilayah di luar Jawa dan luar Sumatera di mana terdapat 33 kota, 16 kota inflasinya di bawah 1% dan 17 kota inflasinya di antara 1%-2%.

"Pengendalian harga di Jawa cukup bagus di seluruh kota. Di luar Jawa masih 50:50," ujar Suryamin dalam konferensi persnya di Jakarta, Senin (3/8). Maka dari itu, menurutnya pengendalian harga di luar Jawa masih sangat perlu diperhatikan dan ditingkatkan pengendaliannya.

Adapun inflasi tertinggi terjadi di Pangkalpinang sebesar 3,18% dan inflasi terendah terjadi di Pematang Siantar 0,06%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×