kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.399   -36,00   -0,22%
  • IDX 7.176   34,76   0,49%
  • KOMPAS100 1.044   3,88   0,37%
  • LQ45 814   2,22   0,27%
  • ISSI 225   0,09   0,04%
  • IDX30 426   1,43   0,34%
  • IDXHIDIV20 511   0,38   0,07%
  • IDX80 117   0,06   0,05%
  • IDXV30 121   -0,42   -0,34%
  • IDXQ30 140   0,37   0,26%

Pengelolaan guru disatukan di direktorat khusus


Rabu, 26 November 2014 / 13:59 WIB
Pengelolaan guru disatukan di direktorat khusus
ILUSTRASI. Fisura ani adalah robekan kecil pada jaringan tipis di sekitar anus atau mukosa.


Sumber: TribunNews.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan berencana mengembalikan pengelolaan guru ke Direktorat Jenderal khusus yang menangani persoalan tersebut.

"Jadi semua urusan guru mulai dari Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah, Sekolah Menegah Dasar akan dikumpulkan," kata Anies usai membuka seminar pendidikan di Kantor Kemendikbud, Jakarta, Rabu (26/11).

Mantan Rektor Universitas Paramadina itu menjelaskan pengelolaan guru tersebut telah dibahas dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi serta dinas daerah.

"Nanti kita ajukan ke presiden supaya struktur itu dituntaskan," kata penggagas program Indonesia Mengajar itu.

Ia mengatakan tersebarnya struktur bertujuan lebih efesien. Direktorat khusus ini diharapkan semua persoalan pembinaan dan pengembangan guru berjalan lebih efektif.

Namun Anies belum bisa memastikan nama direktorat khusus yang akan menangani persoalan guru tersebut. (Randa Rinaldi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×