Reporter: Siti Masitoh | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah memberikan dukungan untuk proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dengan memberikan dana senilai Rp 219 miliar pada tahun ini. Anggaran tersebut merupakan dukungan pemerintah dalam skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
“Kami menganggarkan dukungan pemerintah untuk KPBU IKN sebesar Rp 219 miliar tahun ini,” tutur Direktur Jenderal Pembiayaan dan Pengelolaan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan Suminto saat melakukan rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI, Selasa (7/2).
Dia menjelaskan, dari anggaran tersebut sebanyak Rp 170 miliar untuk pendanaan proyek KIPP IKN, termasuk fasilitas proyek dan pengembangan proyek. Sementara itu, sebesar Rp 49 miliar diperuntukkan bagi fasilitas Project Development Facilities (PDF) pemanfaatan barang milik negara atau pemindahtanganan BMN dalam rangka IKN.
Baca Juga: Per 5 Februari 2023, 142 Investor Sudah Menyatakan Minat Bagun IKN
Dia mencatat terdapat epmat fasilitas pengembangan proyek rusun prakarsa badan usaha untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sedang dikerjakan di IKN. Diantaranya, rusun ASN di Precint Core prakarsa Korea Land Housing.
Kemudian, rusun ASN di North Government WP 1A KIPP-IKN prakarsa Sumarecon, dan rusun Hankam di WP 1A dan rusun ASN di WP 1B prakarsa CCFG-RBN. Terakhir, rusun ASN di pemerintah barat WP 1A prakarsa Nindya Karya.
Pembangunan tersebut, kata Suminto, sedang dalam proses penyiapan persyaratan pengajuan permohonan PDF di Kementerian PUPR.
Baca Juga: Otorita IKN Berharap Realisasi Investasi Swasta Mulai Terjadi pada Kuartal II-2023
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News