kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.914   16,00   0,10%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Pemerintah: Perundingan IA-CEPA kelar tahun ini


Selasa, 21 Februari 2017 / 21:31 WIB
Pemerintah: Perundingan IA-CEPA kelar tahun ini


Reporter: Handoyo | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Pemerintah optimis perundingan Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA) dapat terselesaikan tahun ini. Sejauh ini proses perundingan masib berjalan sesuai dengan treknya, dan secara prosentase sudah mencapau 70%.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Trikasih Lembong mengatakan, bila perunndingan ini berhasil menjadi prestasi tersendiri bagi Indonesia. Pasalnya, sepanjang 10 tahun terakhir tidak ada kerjasama yang silakukan secara langsung. "Selama ini, kerjasma yang dilakukan melalui ASEAN," kata Thomas, Selasa (21/2).

Isu-isu utama IA-CEPA ini antara lain adalah Trade in Goods (termasuk Rules of Origin, Customs Procedure and Trade Facilitation, Technical Barriers to Trade, Sanitary and Phytosanitary), Trade in Services (termasuk Financial Services, Movement of Natural Persons, Professional Services, Telecommunication), Investment, E-Commerce, Competition Policy, dan Institutional and Framework Provisions.

Kedua negara juga sepakat melaksanakan pertemuan dengan anggota Indonesia-Australia Business Partnership Group (IA-BPG) guna memberikan perkembangan terkini IA-CEPA dan meminta masukan dari sektor bisnis kedua negara.

Untuk mendukung proses perundingan ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan terbang ke Australia pada 25 Februari-26 Februari mendatang. Selain itu, kunjungan Presiden akan menindak lanjuti hasil kesepakatan sektor tambang yakni antara Newcrest Mining Limited (Newcrest) dan PT ANTAM (Persero) terkait eksplorasi tambang emas dan tembaga di beberapa wilayah di Indonesia sebesar US$ 1 miliar dalam 5 tahun kedepan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×