kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pemerintah kejar target 2 juta tenaga kerja baru


Senin, 18 April 2016 / 18:36 WIB
Pemerintah kejar target 2 juta tenaga kerja baru


Reporter: Handoyo | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) optimis tahun ini realisasi penempatan tenaga kerja akan berjalan sesuai dengan taret. Tahun ini, pemerintah menargetkan penempatan tenaga kerja sebanyak 2 juta orang.

Tahun lalu, pemerintah telah mencapai target realisasi penempatan tenaga kerja sebanyak 2 juta pada tahun 2015. Hal ini sesuai dengan target pemerintah dalam memberikan penyediaan kesempatan kerja sebanyak 10 juta hingga 2019.

Menteri Ketenagakerjaan M Hanif Dhakiri mengatakan, pencapaian target tersebut tak lepas dari peranan seluruh Kementerian/Lembaga pemerintah seperti Kemnaker, Kementerian PU-Pera, Kementerian Pertanian, Kementerian Pemuda dan Olah raga, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Koperasi dan UKM, BNP2TKI, BKPM, KPI serta swasta.

Melihat kondisi perekonomian global saat ini, tidak seluruh sektor ketenagakerjaan tidak dapat disamaratakan.

"Tidak bisa dipukul rata, ada sektor tertentu seperti Migas yang menyempit karena permasalahan harga. Tetapi ada sektot tertentu yang bergerak naik," kata Hanif, Senin (18/4).

Paket kebijakan yang telah dirilis oleh pemerintah sejak akhir tahun kemarin diharapkan untuk mampu mendorong sektor ekonomi domestik. Sehingga, target penempatan tenaga kerja yang telah ditetapkan dapat segera diraih.

Hanif mengatakan selama ini peningkatan penyediaan kesempatan kerja yang telah dilakukan pemerintah melalui aktivitas dan peningkatan kegiatan dari sektor infrastruktur, industri, ekonomi, regulasi, kebijakan dan implementasi.

Berdasarkan data Kemnaker, selama tahun 2015, pemerintah berhasil menempatkan total 2.001.272 tenaga kerja melalui tujuh kegiatan utama. Kegiatan di bidang investasi berhasil menjadi yang terbesar dalam menempatkan tenaga kerja yakni sebanyak 1.435.711 tenaga kerja.

Penempatan tenaga kerja selanjutnya disumbang dari kegiatan penempatan tenaga kerja luar negeri sebanyak 275.376 tenaga kerja, padat karya 174.122 tenaga kerja. Berikutnya melalui kegiatan wirausaha 80.788 tenaga kerja, pemagangan 31.915 tenaga kerja, inkubasi 5.565 tenaga kerja dan pelaut 3.000 tenaga kerja.

Wakil ketua Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Asman Abnur mengatakan, dengan paketkebijakan yang sudah dirilis pemerintah seharusnya target penempatan tenaga kerja dapat lebih luas lagi. "Mudah-mudahan dengan paket kebijakan itu, penempatan tenagakerja dapat melebihi target," kata Asman.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×