kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Pemerintah godog SBN bagi pemda


Selasa, 11 Agustus 2015 / 12:05 WIB
Pemerintah godog SBN bagi pemda


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Rencana pemerintah memberikan sanksi bagi pemerintah daerah (pemda) yang lambat mencarikan anggarannya sehingga dananya menganggur (idle) akan segera berjalan. Pemerintah akan mengubah sistem transfer tunai ke Surat Berharga Negara (SBN) yang bertenor pendek.

Direktur Jenderal (Dirjen) Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemkeu) Robert Pakpahan menyatakan, instansinya masih menggodok mekanisme pemilihan SBN. Salah satu opsinya  adalah pemerintah pusat menjual SBN kepada pemerintah daerah.  "Kalau perlu akan dikasih yang short term (jangka pendek)," ujarnya, Senin (10/8).

Tenor jangka pendek berarti dalam periode 3 bulan, 6 bulan atau 1 tahun. Opsi lainnya adalah memberikan SBN kepada pemda sebagai ganti transfer tunai dan pemda akan mencari investor lokal untuk membeli SBN-nya. Kemkeu akan melihat likuiditas pemda sebelum memberikan SBN.  
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×