kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.909.000   -24.000   -1,24%
  • USD/IDR 16.174   36,00   0,22%
  • IDX 7.948   16,44   0,21%
  • KOMPAS100 1.115   -3,00   -0,27%
  • LQ45 824   -3,18   -0,38%
  • ISSI 268   1,70   0,64%
  • IDX30 426   -1,44   -0,34%
  • IDXHIDIV20 490   -0,99   -0,20%
  • IDX80 123   -0,55   -0,44%
  • IDXV30 128   -0,41   -0,32%
  • IDXQ30 137   -0,74   -0,53%

Pembentukan tim transisi PSSI terancam molor lagi?


Kamis, 30 April 2015 / 22:15 WIB
Pembentukan tim transisi PSSI terancam molor lagi?
ILUSTRASI. Jahe adalah salah satu makanan pengencer darah alami.


Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengungkapkan, pihaknya akan menyeleksi ketat nama-nama calon anggota Tim Transisi. Menurutnya, hal itulah yang membuat pengumuman Tim Transisi diundur hingga pekan depan.

Menpora telah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) Nomor 01307 Tahun 2015 yang berisi sanksi administratif bagi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Jumat (17/4). Sebagai konsekuensi dari SK itu, Menpora bakal membentuk Tim Transisi guna mengambil alih tugas PSSI.

Awalnya, susunan Tim Transisi dikabarkan bakal diumumkan pada pekan ini. Namun, menurut Juru Bicara Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, pihaknya hingga kini belum rampung menyeleksi nama-nama calon yang sudah diusulkan.

"Saya ingin orang-orang yang berada di Tim Transisi itu betul-betul bisa dipertanggungjawabkan secara integritas, moralitas, dan tentu publik akan merasa nyaman dan tidak mendapat sorotan lain kecuali memang untuk pembenahan sepak bola," ungkap Imam di Kemenpora, Jakarta, Kamis (30/4).

"Belajar dari pengalaman sebelumnya ketika Tim Sembilan dimunculkan, mereka selalu susah dicari titik lemahnya karena secara integritas mereka bisa dipertanggungjawabkan kepada publik. Jadi, nanti hal yang sama akan kita terapkan untuk Tim Transisi ini," tambahnya.

Tim transisi bentukan Kemenpora ini dikabarkan akan menunjuk operator untuk melanjutkan ISL. Imam pun menegaskan, tidak tertutup kemungkinan PT Liga Indonesia menjadi operator ISL lagi.

"Saya tidak pernah berpikir untuk mengganti operator. Saya akan percayakan sementara ini kepada PT Liga," tegas Menpora. (Ary Wibowo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×