kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pembatasan impor membuat ekonomi melambat, tapi langkah tepat


Rabu, 15 Agustus 2018 / 18:29 WIB
Pembatasan impor membuat ekonomi melambat, tapi langkah tepat
ILUSTRASI. Aktivitas dermaga JICT Tanjung Priok


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah siap untuk menyetop impor 500 komoditas dalam rangka mengendalikan defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) yang terus melebar. Pembatasan impor yang dimaksud, yakni mulai dari impor barang modal hingga barang konsumsi.

Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, pembatasan impor yang dilakukan pemerintah bisa membuat pertumbuhan ekonomi dalam negeri melambat. Seberapa besar dampaknya lanjut Josua, tergantung pada implementasi kebijakan tersebut.

"Perkiraan saya masih 5,1%-5,2% pertumbuhan ekonomi full year tahun ini. Tapi saya belum hitung lagi," kata Josua kepada KONTAN, Rabu (15/8).

Meski demikian, ia menilai langkah yang diambil pemerintah menjadi langkah yang tepat untuk meredam CAD yang melebar. Apalagi, memasuki kuartal ketiga tahun ini, neraca perdagangan kembali mencatat defisit, bahkan cukup besar mencapai US$ 2,03 miliar.

Jika neraca perdagangan barang kembali mencatat defisit di kuartal II ini maka akan semakin menekan CAD. "Pemerintah mau tidak mau dalam jangka pendek membatasi impor ketimbang dorong ekspor, itu lebih lama," tambah dia.

Lebih lanjut, menurutnya, jika CAD bisa ditekan maka sumber-sumber gejolak nilai tukar rupiah bisa semakin mereda. Jika gejolak rupiah mereda, maka juga akan memberi dampak positif terhadap ekonomi dalam negeri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×