kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pasokan Beras Melimpah, Bulog Pertimbangkan untuk Ekspor


Rabu, 11 Mei 2022 / 06:50 WIB
Pasokan Beras Melimpah, Bulog Pertimbangkan untuk Ekspor


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso (Buwas) memastikan stok beras berlimpah. Buwas menyampaikan, saat ini jumlah stok beras yang tersimpan di gudang Bulog sekitar 1 juta ton.

Bulog mengatakan jumlah tersebut masih akan bertambah karena masih terus menyerap hasil panen petani pada masa panen ini. “Empat tahun berturut-turut kita tidak impor beras. Mudah-mudahan sampai akhir tahun ini juga tidak impor," kata Budi Waseso dalam konferensi pers di kantor pusat Perum Bulog, Jakarta, Selasa (10/5).

Lebih lanjut Buwas mengatakan, saat ini stok cadangan beras nasional juga telah mencapai batas aman sesuai dengan penugasan pemerintah yang diberikan pada Bulog yaitu 1 ton – 1,5 juta ton.

Baca Juga: Sepekan Pasca Lebaran, Harga Bahan Kebutuhan Pokok Masih Tinggi

“Untuk komoditas utama yang kami kuasai yaitu beras jumlahnya sangat aman ada 1 juta ton, ditambah lagi saat ini kami masih melakukan pengadaan gabah beras petani di seluruh Indonesia dan hingga saat ini kami sudah menyerap sebanyak 256.000 ton. Jadi stok beras ini akan terus bertambah,” tegasnya.

Menurut data dari Kementerian Pertanian (Kementan) menujukan stok beras pada tahun ini surplus. Berpatokan dari data Kementerian Pertanian. Buwas menyebut Indonesia dapat melakukan ekspor beras.

Salah satunya beras hasil panen di Merauke yang akan di ekspor ke Timor Leste. Saat ini, Bulog bersama Kementan tengah melakukan penjajakan untuk mengekspor kelebihan beras produksi dalam negeri.

Baca Juga: April, Bulog Beli 182.000 Ton Beras Petani

“Dengan tol laut ini juga beras produksi Merauke bisa didistribusi ke berbagai wilayah termasuk ekspor ke Timor Leste," kata dia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×