Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mempersiapkan rencana pembukaan Bali bagi wisatawan mancanegara (wisman). Rencananya, Bali akan mulai dibuka bagi wisman pada tanggal 14 Oktober mendatang. Salah satu yang dibahas berkaitan dengan masa karantina.
"Dalam rapat tadi dibahas mengenai periode karantina. Dengan situasi seperti ini akan dirapatkan dan posisinya menjadi 5 hari," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai rapat terbatas, Kamis (7/10).
Sebelumnya masa karantina ditetapkan selama 8 hari. Selama karantina, wisman diharuskan untuk berada di dalam hotel dan melakukan pemeriksaan PCR.
Selama pandemi virus corona (Covid-19), pariwisata Bali memang ditutup bagi wisman. Perkembangan kasus yang semakin baik membuat pemerintah mulai membuka kembali sejumlah wilayah.
Baca Juga: Genjot pemulihan ekosistem pariwisata domestik, Traveloka gelar EPIC Sale
"Melihat situasi yang ada di kepulauan seperti Bali atau pun di Kepulauan Riau yang levelnya sudah turun diminta untuk dipersiapkan untuk bisa dibuka," ungkap Airlangga.
Rencana pembukaan Bali pun mendapat sambutan baik dari pelaku usaha. Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) menyebut dibukanya Bali akan menjadi pintu bagi dimulainya aktivitas pariwisata.
"Ada pencerahan untuk potensi masuknya Wisman kembali ke Bali," jelas Sekretaris Jenderal PHRI Maulana Yusran beberapa waktu lalu.
Kegiatan promosi akan didorong menjelang masa libur akhir tahun. Hal itu dilakukan bersamaan dengan melihat penerapan protokol kesehatan dari pemerintah.
Selanjutnya: Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali siap sambut kedatangan turis mancanegara
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News