kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45892,38   0,80   0.09%
  • EMAS1.357.000 -0,07%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Obama resmi datang pada 9-10 November 2010


Jumat, 29 Oktober 2010 / 16:09 WIB
Obama resmi datang pada 9-10 November 2010
ILUSTRASI. Mobil LCGC Astra Daihatsu Ayla


Reporter: Femi Adi Soempeno, Edy Can, Irma Yani |

JAKARTA. Presiden AS dipastikan akan menyambangi Indonesia pada 9-10 November 2010 mendatang. Hal ini ditegaskan oleh Juru Bicara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Teuku Faizasyah, Jumat (29/10), seperti dikutip dari Bloomberg. Obama akan datang bersama istrinya, Michelle Obama; sementara dua anaknya tidak ikut serta.

Rencananya, Obama akan mengunjungi Masjid Istiqlal pada 10 November 2010 mendatang untuk menyampaikan pidato secara terbuka. "Dia akan bicara tentang kemitraan yang dibangun dengan Indonesia. Selain itu, dia bicara tentang demokrasi dan pembangunan dan usaha merangkul komunitas muslim di seluruh dunia," kata Penasehat Presiden Obama Ben Rhodes, seperti dikutip dari Reuters.

Selain itu, Obama juga akan bicara dengan komunitas muslim di tanah air.

Akhir pekan lalu, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, selain bertandang ke Indonesia, Obama akan melawat ke sejumlah negara yakni India, Korea Selatan dan Jepang. Sayang, Marty tak menjelaskan agenda apa yang akan dibahas bersama Obama tersetbu. Dia hanya mengatakan pertemuan itu akan membahas mengenai hubungan bilateral.

Dalam pidato di depan Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa, September lalu, Obama memang menegaskan kepastiannya untuk berjunjung ke Indonesia pada bulan November. ”Saya akan ke Indonesia, negara berpenduduk muslim terbesar di dunia yang mengikat ribuan pulaunya lewat pemerintahaan yang representatif dan civil society,” kata Obama.

Presiden Amerika ini sudah lama berencana mengunjungi Indonesia, negara yang pernah menjadi tempat tinggalnya ketika kanak-kanak. Tapi rencana ini tertunda hingga dua kali, yakni pada Mei dan Juni lalu. Lawatan tertunda, pertama karena tekanan untuk meloloskan legislasi layanan kesehatan di Kongres AS, dan kemudian yang kedua karena adanya bencana tumpahan minyak di kawasan Teluk Meksiko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×