kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.174   26,00   0,16%
  • IDX 7.071   87,46   1,25%
  • KOMPAS100 1.057   17,05   1,64%
  • LQ45 831   14,47   1,77%
  • ISSI 214   1,62   0,76%
  • IDX30 424   7,96   1,91%
  • IDXHIDIV20 511   8,82   1,76%
  • IDX80 121   1,93   1,63%
  • IDXV30 125   0,91   0,73%
  • IDXQ30 141   2,27   1,63%

Neraca perdagangan Januari 2021 surplus US$ 1,96 miliar


Senin, 15 Februari 2021 / 11:54 WIB
 Neraca perdagangan Januari 2021 surplus US$ 1,96 miliar
ILUSTRASI. Kepala BPS Suhariyanto


Reporter: Bidara Pink | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, neraca perdagangan pada bulan Januari 2021 masih mengalami surplus. Keuntungan neraca perdagangan pada bulan lalu sebesar US$ 1,96 miliar.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, surplus neraca perdagangan pada Januari 2021 ini menunjukkan kinerja neraca perdagangan di bulan tersebut lebih baik bila dibandingkan bulan Januari di tahun-tahun sebelumnya.

Baca Juga: Indonesia's Jan trade surplus at $1.96 bln, bigger than expected

“Jauh lebih bagus, kalau dibandingkan posisi neraca dagang pada Januari 2020 pada waktu itu defisit US$ 640 juta atau juga pada Januari 2019 yang pada waktu itu defisit US$ 980 juta,” ujar Suhariyanto, Selasa (15/2) via video conference.

Suhariyanto juga bilang, performa pada bulan Januari 2021 tersebut cukup bagus karena ada peningkatan ekspor secara tahunan. Nilai ekspor pada bulan lalu sebesar US$ 15,3 miliar atau naik 12,24% yoy.

“Kita berharap ekspor di bulan-bulan ke depan akan bertumbuhan sehingga pemulihan ekonomi akan berjalan sesuai harapan,” tambah Suhariyanto.

Namun, ia menyoroti kinerja impor pada bulan Januari 2021 yang tampak menurun baik secara tahunan maupun bulanan. Impor pada bulan lalu tercatat sebesar US$ 13,34 miliar atau turun 7,59% mom dan secara tahunan turun 6,49% yoy.

Suhariyanto bilang, penurunan impor ini didorong oleh penurunan kinerja impor barang konsumsi, barang penolong, maupun barang modal yang mengindikasikan bahwa pergerakan impor masih belum sesuai harapan.

Baca Juga: BPS catat impor pada bulan Januari 2021 sebesar US$ 13,34 miliar

Lebih lanjut, neraca perdagangan Indonesia juga terpantau surplus dengan beberapa negara, seperti Amerika Serikat (AS) yang surplus US$ 1,09 miliar, India surplus US$ 563,2 juta, dan Filipina surplus US$ 504,3 juta.

Namun, neraca perdagangan dengan beberapa negara terpantau defisit, seperti neraca dagang dengan China yang defisit US$ 1,09 miliar, Australia defisit US$ 243,6 juta, dan dengan Korea Selatan defisit US$ 192,3 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×