kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.924.000   -21.000   -1,08%
  • USD/IDR 16.290   0,00   0,00%
  • IDX 7.606   72,54   0,96%
  • KOMPAS100 1.082   12,15   1,14%
  • LQ45 800   6,71   0,85%
  • ISSI 254   -0,52   -0,20%
  • IDX30 413   4,37   1,07%
  • IDXHIDIV20 473   6,15   1,32%
  • IDX80 121   0,84   0,71%
  • IDXV30 126   2,02   1,63%
  • IDXQ30 132   1,65   1,26%

Negosiasi Berlangsung! Ini Sederet Komoditas yang Diperjuangkan Bebas Tarif dari AS


Jumat, 18 Juli 2025 / 18:11 WIB
Negosiasi Berlangsung! Ini Sederet Komoditas yang Diperjuangkan Bebas Tarif dari AS
ILUSTRASI. . KONTAN/Muradi/2016/07/21. Pemerintah terus berupaya melakukan negosiasi agar mendapatkan tarif 0% untuk sejumlah komoditas ekspor unggulan ke Amerika Serikat (AS).


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Pemerintah terus berupaya melakukan negosiasi agar mendapatkan tarif 0% untuk sejumlah komoditas ekspor unggulan ke Amerika Serikat (AS).

Negosiasi ini terus dilakukan meski Indonesia telah mendapatkan penurunan tarif resiprokal dari 32% menjadi 19%.

Adapun beberapa komoditas yang sedang diperjuangkan untuk mendapatkan tarif 0% adalah crude palm oil (CPO), kopi, cocoa, spices (rempah-rempah), cinnamon (kayu manis), nikel, serta suku cadang pesawat.

Baca Juga: Kementerian UMKM Siapkan Tiga Strategi untuk Hadapi Dampak Tarif Trump

"Kita lagi negokan. Intinya ada beberapa komponen yang diproduksi di Indonesia atau karena kebutuhan khusus sehingga AS itu merasa sangat butuh itu, industri dalam negerinya gak bisa membuat," ujar salah satu pejabat di Kemenko Perekonomian yang enggan disebutkan namanya, Jumat (18/7).

Ia menjelaskan, saat ini negosiasi terus dilakukan agar komoditas-komoditas tersebut mendapatkan tarif 0%.

"Kita sudah jalan negosiasinya, kan tim kita masih ada di sana. Ini sesuai dengan arahan Bapak Presiden waktu itu walaupun sudah diputuskan 19%, kita masih diminta melakukan nego lanjutan salah satunya untuk 0% ini," pungkasnya.

Baca Juga: Negosiasi Masih Berlangsung, Indonesia Ingin CPO Hingga Nikel Bebas Tarif dari AS

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

[X]
×