kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Nama Ahok Disebut Masuk Bursa Calon Gubernur DKI dari Fraksi PDI-P


Rabu, 12 Januari 2022 / 13:52 WIB
Nama Ahok Disebut Masuk Bursa Calon Gubernur DKI dari Fraksi PDI-P
ILUSTRASI. Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat video wawancara di kanal Youtube-nya (19/11/2021).


Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Ketua Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono mengatakan, nama mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok masuk bursa bakal calon gubernur DKI Jakarta dari partainya. 

Menurut dia, nama Ahok sudah masuk dalam pembicaraan internal partai yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri itu. 

"Perbincangan di internal ada (nama Ahok), tapi soal nama yang menetapkan Ketua Umum DPP Partai," kata Gembong di Kantor DPRD DKI Jakarta, Rabu (12/1/2022). 

Kendati demikian, Gembong menegaskan, PDI-P belum menetapkan nama bakal calon yang akan maju di Pilkada DKI Jakarta. 

Baca Juga: Mensos Risma hingga Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi Berpotensi Maju Pilkada DKI

PDI-P DKI Jakarta, lanjut dia, akan memberikan masukan-masukan terkait masalah Ibu Kota untuk dijadikan acuan penentuan bakal calon gubernur DKI Jakarta.  "DPD akan berikan catatan kritis kepada DPP untuk bisa menetapkan orang yang cocok di Jakarta," ujar Gembong. 

"Untuk bisa mengatasi persoalan di Jakarta, untuk bisa melakukan eksekusi yang cepat terhadap persoalan Jakarta," ucap dia. 

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto menyebutkan, belum ada sinyal kuat bahwa Ahok akan kembali diusung oleh PDI-P untuk menjadi calon gubernur DKI. 

Meskipun, kata dia, Komisaris Utama PT Pertamina itu sempat dipanggil sebagai "sahabat saya" oleh Megawati dalam acara HUT ke-49 PDI-P hari ini. 

Baca Juga: Hasto Kristiyanto Menjawab Soal Kans Ahok Maju Lagi Pilkada DKI Jakarta

"Kalau Bu Mega (Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI-P) mau menetapkan Pak Ahok (sebagai calon gubernur), itu kewenangan Bu Mega," ujar Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristiyanto, dalam jumpa pers, Senin (10/1/2022).

 "Itu (panggilan) sahabat tidak ada kaitannya dengan Pilgub 2024," ujarnya. 




TERBARU

[X]
×