kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.910.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.335   0,00   0,00%
  • IDX 7.167   24,52   0,34%
  • KOMPAS100 1.045   4,88   0,47%
  • LQ45 815   2,85   0,35%
  • ISSI 224   0,76   0,34%
  • IDX30 426   1,90   0,45%
  • IDXHIDIV20 505   1,29   0,26%
  • IDX80 118   0,58   0,49%
  • IDXV30 120   0,61   0,51%
  • IDXQ30 139   0,24   0,17%

Menyambut APEC, Bali mulai berdandan


Sabtu, 15 Desember 2012 / 09:07 WIB
Menyambut APEC, Bali mulai berdandan
ILUSTRASI. Nasabah sedang melakukan transaksi di kantor cabang Bank Danamon.


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

BALI. Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) akan berlangsung di Bali pada Oktober 2013 mendatang. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang bekerja sama dengan Pemprov Bali melakukan kegiatan Gerakan Bali Bersih.

"Gerakan Bali Bersih terkait Indonesia bersih yang dilaksanakan di pantai kuta pada hari ini," kata Firmansyah Rahim, Direktur Jenderal Pengembangan Destinasi Pariwisata Kemenparekraf di Pantai Kuta Bali, Jumat (15/12).

Dalam Gerakan Bali Bersih yang dilaksanakan pada hari ini, ratusan masyarakat Bali berkumpul di Pantai Kuta untuk melakukan gerakan bersih-bersih seperti memungut sampah dan menyapu pasir pantai dari kotoran.

Bali nantinya memang akan menjadi  tempat penyelenggaraan APEC 2013.

Firmansyah mengimbau, Gerakan Bali Bersih yang dilakukan di Pantai Kuta pada hari ini tidak hanya dilakukan untuk hari ini saja, melainkan harus terus diselenggarakan di Bali.

"Saya harap, kebersihan Bali sebagai tuan rumah hingga bulan Oktober 2013 nanti dapat terus dilanjutkan," imbuh Firmansyah.

Nantinya, program Gerakan Bali Bersih ini tidak hanya dilakukan di Pantai Kuta, namun juga di beberapa titik lokasi lainnya, dan akan terus berjalan hingga penyelenggaraan APEC pada bulan Oktober tahun depan.

Gerakan Bali Bersih ini tidak hanya ditujukan kepada masyarakat lokal, namun juga kepada wisatawan-wisatawan asing yang datang ke Pulau Dewata ini. Harapan dari gerakan ini adalah menjadikan Indonesia sebagai tujuan destinasi yang aman dan bersih bagi wisatawan, terutama untuk Propinsi Bali.

Sekadar tambahan informasi, selama 2012, ada sekitar 3-4 juta wisatawan asing datang ke Bali.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×