Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dicap sering mengganti direksi BUMN. Tak ada jaminan direksi bertahan dua sampai tiga tahun, bahkan Direktur Utama Garuda Pahala N Mansuri yang baru menjabat April 2017 lalu ikut tersingkir digantikan I Gustri Ngurah Askhara Danadiputra sore tadi. Sebelumnya Askhara Danadiputra menjabat Dirut Pelindo III.
Rini Soemarno Menteri BUMN mengatakan, pihaknya mengaku akan ada lagi rotasi di jajaran direksi BUMN sesuai dengan keahliannya. "Di mana ekspertisnya kita lihat, yang satu lebih baik di sini, yang satu ke tempat lain," imbuh dia, Selasa (12/9).
Dia menilai, rotasi di jajaran direksi BUMN adalah hal biasa hal itu sudah dilihat dari operasional selama setahun bekerja. Selain itu, dirinya melihat ke depan bahwa tantangan suatu BUMN ke depan.
"Di Garuda kita butuhkan eskpertis yang bagaimana? Jadi itu semua kita analisa secara total. Tujuannya untuk tingkatkan kinerja BUMN, kerja lebih erat antara dekom dan direksi," imbuh dia.
Terkait Pahala akan dipindah kemana, Rini belum menjawab. Demikian pula soal kabar Pahala akan menjawat sebagai Direktur Keuangan Pertamina.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News